Sorry for typo Please Vote N Coment Untuk kelancaran Update Thanks
___________________________________________
Seorang pria dengan setelan kemeja abu-abunya pagi ini terlihat sibuk dengan pekerjaannya didepan laptop. Menyesap kopi panasnya pelan sembari mendata beberapa laporan masuk lewat emailnya. Sejenak fokusnya teralihkan oleh dering telefon dari nomer tak dikenal di ponselnya. Tak berapa lama setelah ia mengangkat panggilan itu, ia cukup terkejut oleh suara yang menyapanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Halo.. "
"Halo.. Pak Viante..??!! Emm.. Ini saya Jekey Andersen.. "
"Oh.. Hai Jekey..!! Apa kabar..?? Ada apa Key..??!!" Tanya Vian antusias.
"Baik kok Pak, sebenarnya ada hal penting yang mau saya bicarakan. Emm.. Darimana saya mulai cerita ya..??!!" ujar Jekey canggung.
Akhirnya Jekey menceritakan secara detail tentang siapa Tuan William sebenarnya, dan hubungannya dengan keluarga Jekey. Hingga akhirnya Jekey harus ikut berurusan dengan Karina dan Tuan William.
"Kamu tenang aja Key.. Kita punya musuh yang sama. Saya akan bantu kamu semampu saya. Kita hancurkan William bersama-sama. " ujar Vian mantap.
"Terimakasih Pak, saya gak tau lagi harus minta tolong ke siapa. "
"Tentu Key.. Udah tugas saya membalas semua kebaikan kamu. Dan soal rencana kita, kita harus memerlukan strategi, apa kamu bisa ikuti permainan dari saya..??!! "
"Saya akan ikuti intruksi dari anda Pak.. " ujar Jekey mantap.
"Baguslah.. Untuk langkah awal, kamu ikuti saja alur permainan gadis itu. Ingat.. Jangan terpancing emosi apapun dengan apa yang ia perbuat. "
Rose menikmati sarapan pagi dengan teman-temannya dimeja makan. Seperti biasa, Jeffri kini duduk disamping Rose. Dan Rose pun tak keberatan sepertinya, apakah ia berniat membuka hati untuk Jeffri? Ditengah kegiatannya, Jeffri bertanya tentang acara jalan-jalannya hari ini dengan Rose.
"Gimana?? Jadi kita jalan-jalan hari ini?! " tanya Jeffri.
"Emm.. Maaf Jeff, kayaknya aku lagi pengen istirahat aja. " jawab Rose.
