Bab 116

30 3 4
                                    

Hari ini Edo memutuskan untuk berangkat kekantor setelah beberapa tidak kekantor karena acara pindahan dan sebagainya

Karena merasa istri dan anaknya cukup tenang dan banyak yang mejaga akhirnya Edo kekantor

Beberapa hari yang lalu diadakan penerimaan karyawan dari untuk beberapa divisi dan wakil dari Lisa sebab beberapa bulan lagi Lisa akan memasuki masa cuti melahirkan

" Ren lo udah pernah lihat bos kita gak kata beberapa karyawan disini bos kita itu ganteng banget lo kayak artis, "

" udah bahkan gue dulu kerja bareng sama istrinya, "

" maksud lo istri pak Edo ??? "

" yah, "

" jadi istri pak Edo itu karyawan disini ??? "

" iya, mbak Tiara itu karyawan paling cantik disini wajah aja sih kalo menurut gue pak Edo kepincut sama mbak Tiara, "

" gue jadi penasaran sama tampangnya pak Edo dan mbak Tiara, "

" setau gue diruangan pak Edo ada foto pernikahan mereka dan foto keluarga kecilnya bersama anaknya, "

" gue gak pernah masuk ??? "

" bukannya lo selalu nganterin laporan untuk pak Edo ya, "

" iya tetapi selalu lewat mbak Lisa, "

" eh nanti kan lo bakal gantiin mbak Lisa Nes lo bisa masuk ruangan pak Edo, "

" ah gue jadi gak sabar pengen masuk ruangan pak Edo walaupun gue belum pernah ngeliat apa lagi katemu tapi gue yakin kalo pak Edo itu ganteng banget, "

" pastinya, "

" ekhem, "

" eh mbak Sarah ada yang bisa kami bantu, "

" hari ini akan diadakan meeting dadakan yang akan dipimpin langsung oleh pak Edo, jadi kita semua disuruh berkumpul diruang meeting, " Vannesa dan Rena tersenyum mendegar nama Edo disebut, " aku ingetin sama kalian bersikap yang biasanya aja karena pak Edo gak suka cewek centil dan genit kayak kalian apa lagi kalo istrinya tau kalian genit sama suaminya habislah kalian, "

Vannesa dan Rena menelan salivanya setelah mendengar perkataan Sarah lalu Sarah pergi meninggalkan kedua karyawan baru tersebut kemudian kedua menuju ruang meeting dan tak lupa membawa laporan mereka

Setibanya diruangan meeting mereka terkejut karena semua orang sudah berkumpul disana termasuk Edo sang CEO

Vannesa dan Rena yang petama kali melihat wajah Edo pun terpesona akan ketampanan bosnya itu

" gila Ren ternyata pak Edo ganteng banget, "

" iya Nes jadi betah nih kalo kerja kayak gini, eh yang disamping pak Edo itu siapa ganteng juga kok, "

" gue gak tau Ren, kita liatin aja yok, "

Akhirnya mereka menghentikan pembicaraan mereka dan memperhatikan Edo yang sedang berbicara

" asalamualaikum semuanya, "

" walaikumsalam pak, "

" baiklah pertama saya mau mengucapan selamat bergabung bagi karyawan baru disini nama Edo yang merupakan CEO dikantor ini saya sudah menikah dan punya anak 1 laki-laki kalo karyawan lama pasti sudah mengenal watak dan karakter saya dalam bekerja, saya paling suka kalo ada karyawan yang ikut campur dalam masalah pribadi saya dan apa lagi mencoba menarik perhatian atau kasarnya berlaku genit pada saya karena saya sangat tidak menyukai itu, " seketika Vannesa dan Rena terdiam kemudian menundukkan kepalanya, " ini kalian hanya kerja sebagai karyawan saya tolong jaga batasan kalian karena saya seorang laki-laki yang sudah mempunyai istri, oya disebelah saya adalah Hari mulai sekarang Hari akan menjabat sebagai manager untuk menggantikan manager yang lama karena saya pindahkan kekantor cabang yang baru, " Hari lalu berdiri setelah dikenalkan oleh Edo

" dan hari ini saya akan mengumumkan orang yang akan membantu Lisa bekerja karena kondisinya yang sedang mengandung dan beberapa bulan lagi dia akan masa cuti melahirkan, " Vannesa dan Rena yakin kalo salah satu dari mereka akan membantu Lisa dan akan menggantikan posisinya agar bisa dekat dengan CEO tampan itu

" Sarah, mulai hari ini kamu saya tugaskan untuk menemani Lisa dan membantu pekerjaan Lisa, kenapa saya memilih Sarah karena ini pertimbangan dari saya dan juga istri saya karena Sarah sudah mengenal sifat dan karakter saya serta istri saya, "

" wah enak banget Sarah bisa lebih deket sama pak Edo, "

" gue juga bisa kok deketin pak Edo walaupun ruangan gue jauh dari ruangannya, "

" lo mau ngapain Nes ??? "

" lo liat aja gue akan pastikan pak Edo jadi milik gue, "

" gue gak mau ikut campur urusan sama lo Nes, gue gak mau dipecat, "

" ah cupu banget sih lo gara-gara digretak kayak gitu sama pak Edo udah takut kalo bagi itu sebuah tantangan, " Vannesa kemudian tersenum kearah Edo

" baiklah meeting kita sudahin kalian boleh kembali keruangan masing-masing, untuk laporan kerja kalian silahkan berikan Lisa dan Sarah biar mereka yang akan memeriksa dan memberikan langsung kepada saya, assalamualaikum, "

" walaikumsalam, "

Edo lalu bergegas meninggalkan ruangan meeting saat hendak keluar Edo ditahana oleh Vannesa, " pak maaf ini laporan saya, " Vannesa memberikan laporannya pada Edo

" kamu tadi tidak mendengar apa yang saya katakan untuk laporan berikan saja sama Lisa dan Sarah, "
" maaf pak tadi saya gak denger, "

" lain kalo kalo sedang berada diruangan meeting itu fokus jangan ngeghibah sama temen kamu, " Edo lalu pergi meninggalkan Vannesa begitu saja tanpa mengambil laporan milik Vannesa

" baiklah saya akan periksa laporan, saya ingatkan kamu sekali lagi jangan deketin pak Edo karena pak Edo sudah punya istri kamu tidak tau kalo istri pak Edo marah, " Lisa mengambil laporan yang ada ditangan Vannesa lalu pergi kembali keruangannya bersama Sarah

" udahlah Nes cari aja cowok yang lain lo dengerkan apa yang dikatakan oleh mbak Lisa tadi, "

" pokoknya gue akan nyerah sampe pak Edo jadi milik gue, "

" tau ah gue gak mau ikut campur urusan lo Nes, " Rena pun pergi menuju ruangan kerjanya meninggalkan Vennesa

" kayaknya Vannesa suka sama pak Edo deh mbak ??? "

" kayaknya sih Sar, kita harus mencegah itu jangan sampe Tiara tau kelakuan anak buah pak Edo bisa-bisa tiap hari dia kekantor ini, "

" aku menurut aku sih gak papa mbak kalo mbak Tiara kesini biar tuh cewek gak gangguin pak Edo lagi, "

" kamu masih inget gak sama mbak Tasya yang dulu sempet beberapa kali dateng kesini untuk gangguin pak Edo, "

" iya, bukankah dia udah meninggal mbak, "

" iya emang, tapi coba kamu perhatikan tingkah anak baru persis banget kayak mbak Tasya dia akan ngelakuin apa pun untuk bisa mendapatkan apa yang dia mau, "

" iya juga ya mbak, tapi kalo gak dikasih faham sama mbak Tiara dia pasti gak tau tuh anak mbak, "

" nanti mbak akan kasih tau sama Tiara tapi mbak punya tugas buat kamu, "

" apa mbak ??? "

" nanti kamu terus awasin tingkah laku lalu mereka kasih tau mbak biar mbak akan ngomong sama Tiara, "

" siap mbak, "

Mengejar Cinta CEO Tampan ( THE END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang