Bab 130

41 2 1
                                    

" loh kak kok kamu udah pulang ??? "

" disuruh sama pak Edo bu, "

" kok tiba-tiba gitu apa jangan-jangan kamu dipecat, ya Allah gimana nasib kita kak kalo kamu sampe dipecat, "

" astagfirullah ibu gak mungkin pak Edo mecat kakak, "

" itu buktinya kamu sampe disuruh pulang, "

" gak bu tadi waktu dikantor ada kejadian, "

" kejadian apa ??? "

Rena menceritakan semua kejadian yang dia alami sampe Edo haru menyuruhnya untuk pulang

" astagfirullah kak, tapi kamu gak papa, "

" alhamdulillah gak papa bu makanya pak Edo nyuruh kakak pulang dan mengerjakan pekerjaan ini dari rumah takut kakak kenapa-napa, "

" masya Allah bos kamu itu baik banget kak, "

" alhamdulillah bu karena kata pak Edo mbak Tiara sudah menganggap kakak sebagai adiknya, "

" alhamdulillah mereka orang baik kak, "

" iya bu, oya ibu jadi mau kedokter untuk terapi bapak ??? "

" jadi ini juga mau pergi, "

" naik apa ibu kesana, "

" naik taksi online aja, "

" kenapa gak minta anter pak Tejo ??? "

" gak kak biarin aja biar pak Tejo dirumah aja, "

" ya udah kalo gitu bapak sama ibu hati-hati, "

" iya kak, ibu pergi dulu ya taksi onlinenya udah dateng assalamualaikum, "

" walaikumsalam, "

Saat hendak masuk kedalam kamarnya Rena menuju kedapur untuk menemui bu Inah,  " bu Inah lagi apa ??? "

" astagfirullah mbak ngejutin bibi aja, "

" hehehe maafin Rena bi, habis bibi fokus banget kerjanya, "

" namanya juga lagi kerja mbak kalo gak fokus nanti kerjanya gak kelar-kelar, "

" hehehe bibi bisa aja, oya bi hari ini masak apa ya, "

" tadi saya liat dikulkas masih ada udang sama ayam juga ada mbak, "

" sayurnya bi ??? "

" kayaknya masih ada wortel sama kentang mbak, "

" kita masak sup ayam aja bi nanti agak maleman kita kesupermaket minta anter sama mang Tejo, "

" tapi nanti mbak Rena gimana kalo ketahuan sama temen mbak itu ??? "

" bibi tau masalah yang saya hadapi sekarang, "

" saya sering mendengarkan tuan dan nyonya cerita bahas masalah mbak Rena, "

" terus saya harus gimana bi ??? "

" gimana kalo mbak Rena nyamar pake cadar aja biar nanti gak ada yang bisa kenalin, "

" tapi saya gak ada cadar bisa saya hanya pake hijab biasa aja, "

" bisa kok mbak pake jilbab segi empat terus kita lipet nanti saya yang akan pakein, "

" makasih ya bi udah mau bantuin saya, "

" saya merasa kasihan melihat mbak diperlakukan seperti itu sama temen mbak tapi alhamdulillah mbak ketemu sama tuan dan nyonya, "

" iya bi masya Allah sekali pak Edo dan mbak Tiara itu baek banget saya dikasih tumpangan rumah sebesar ini, "

" semoga masalah mbak Rena cepet selesai ya, "

Mengejar Cinta CEO Tampan ( THE END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang