episode sembilan

356 33 6
                                    

update lagi karena yeri sama seulgi mau ke eunchae star diary 

met baca all! vote komen and follow akiu

love uu

- kyr jjh

***

Matahari sudah tergantikan posisinya oleh bulan yang bersinar dengan jelas malam ini. Sinar bulan masuk ke dalam kamar apartemen Jaehyun yang gordennya tidak ditutup. Namun pancaran bulan itu tidak membuat dua insan yang terlelap saling memeluk itu bangun. Keduanya masih sama-sama lelah setelah apa yang terjadi beberapa jam lalu. Suhu ruangan juga mendukung nyamannya kedua insan itu menyelam dalam mimpi. 

Setelah mencapai pelepasan pertama, baik Yeri dan Jaehyun kembali melanjutkannya. Yeri mulai kecanduan dengan semua sentuhan yang begitu mendamba dan Jaehyun... Walaupun ini bukan kali pertamanya, lelaki itu juga mabuk oleh Yeri. Pesona seorang gadis yang berhasil dia ambil kegadisannya memang tidak bisa Jaehyun tolak. Perempuan yang usianya beberapa tahun di bawahnya, dengan wajah lugu yang benar-benar membuat Jaehyun merasa mendapatkan sebuah jackpot. 

Jaehyun tidak lagi memusingkan hubungannya dengan Umji. Dia membiarkan Umji melakukan apapun yang dia suka, tanpa dihalangi oleh Jaehyun. Termasuk menjadi manajer dan bertugas ke luar negeri selama sebulan untuk tur. 

Sebuah ponsel berdering nyaring dari luar kamar. Yeri membuka matanya terlebih dahulu, dia berkedip kemudian menyadari bahwa ini sudah malam. Perempuan itu merasakan pelukan erat dari Jaehyun di belakangnya. Dia kembali teringat kejadian beberapa jam lalu, dimana Yeri membiarkan Jaehyun menyentuhnya begitu jauh padahal Minhyun saja tidak berani melakukan hal sejauh itu padanya. Ah. Yeri cheated on him :(

Yeri merasakan gerakan dari Jaehyun, dia buru-buru memejamkan kedua matanya. Jaehyun kemudian bangkit dengan kondisi sudah menggunakan boxernya. Lelaki tinggi itu berjalan ke luar kamar lalu kembali ke kamar membawa ponselnya. 

"Aku sedang tidak enak badan... Bisakah itu dijadwalkan ulang?" 

Yeri samar-samar mendengar obrolan Jaehyun dengan seseorang di seberang sana. 

"Ya... Ya... Terima kasih."

Kemudian Jaehyun berjalan ke arah Yeri yang masih pura-pura tidur. Dia berjongkok di samping Yeri kemudian menatap perempuan itu. Tangan Jaehyun juga membenarkan helaian rambut Yeri yang jatuh menghalangi wajahnya. Tidak lupa dia memberikan sebuah kecupan pada puncak kepala Yeri sebelum berlalu menuju kamar mandi. 

Yeri porak poranda dibuatnya. Perlakuan Jaehyun barusan dan TADIIII SAAT MEREKA BERHUBUNGAN---- The way he treated her

Apakah Jaehyun juga melakukan hal sama kepada tunangannya? 

Rasa lapar Yeri tidak dapat dia bendung lagi. Kini perempuan itu sudah duduk di ruang tamu Jaehyun bersama Jaehyun dan makanan delivery yang baru saja datang. 

"Ini pertama kalinya aku delivery sebanyak ini hanya untuk dimakan berdua

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ini pertama kalinya aku delivery sebanyak ini hanya untuk dimakan berdua." komentar Jaehyun setelah dia menata makanan-makanan itu. 

Dia menatap Yeri yang saat ini menggunakan kaos miliknya yang terlihat kebesaran di badan Yeri. Membuat perempuan itu tenggelam di sana. 

"Aku bisa menghabiskannya sendiri." ucap Yeri kemudian dia mengabadikan makanan itu di dalam ponselnya. "Selamat makan Tuan Jaehyun!" seru Yeri. Dengan bersemangat Yeri mencoba satu persatu hidangan yang ada di hadapannya. 

Tidak lupa dia juga meminum soda yang menjadi satu paket dengan makanan-makanan itu. 

Jika tentang makanan, Yeri akan selalu bersemangat. Tidak memikirkan apakah besok dia harus berolahraga sekeras apa.

Sementara Jaehyun belum mengambil satu bagianpun dari sana. Dia terhanyut dengan pemandangan di hadapannya. Dia jarang melihat perempuan yang makan dengan porsi besar seperti ini dan tanpa memikirkan bagaimana ekspresi raut wajah mereka saat makan. 

Yeri tampil apa adanya di depan Jaehyun. Rasa malunya putus sejak Jaehyun menyentuhnya. 

"Kau tidak makan? Oppa makanlah!" Yeri mengambil sepotong pizza lalu dia berikan untuk Jaehyun. "

Jaehyun mengambil pizza yang Yeri berikan untuknya kemudian memakannya. 

"Unnie akan berteriak kepadaku jika dia melihat ini." ucap Yeri setelah dia menghabiskan beberapa potong ayam goreng. Matanya bertubrukan dengan tatapan mata Jaehyun kepadanya. 

Satu potong pizza yang Jaehyun makan juga sudah habis. Melihat Yeri makan membuatnya juga ingin makan, menikmati ayam-ayam itu. 

Tangan Jaehyun mengambil potongan kentang goreng. "Sepertinya ini hanya lewat di tenggorokanmu saja." godanya kemudian tertawa. "Jangan terlalu kurus. Aku tidak suka."

Kunyahan Yeri terhenti. Dia menatap Jaehyun. APA MAKSUDNYA?!

YERI LARI! ADA BUAYA!

***

Setelah mengisi energi, Yeri dan Jaehyun kembali ke atas tempat tidur. Yeri bersandar di dada bidang Jaehyun dan Jaehyun mengelus-elus rambut Yeri. Jaehyun juga sesekali mengecup puncak kepala dan pelipis Yeri. 

Makan berat membuat Yeri mengantuk. Perempuan itu sesekali memejamkan mata namun kembali terbuka.

"Aku akan berada di Jepang minggu depan. Ayah dan Junmyeon-ssi juga pasti akan di sana."

Yeri malas menanggapi.

"Kau bisa datang ke Jepang jika memiliki waktu luang."

"Aku sibuk." jawab Yeri cepat. "Mengapa tidak kau saja yang kembali?"

Pelukan Jaehyun dia eratkan lalu mendaratkan kecupan singkat di pelipis Yeri lagi.

"Aku akan mencobanya demimu."

UNCOVER [JAEHYUN YERI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang