Bab 12[Terevisi]✓

37.5K 2.8K 98
                                    

Follow sebelum membaca hargai author!

Votenya BESTie 🌟

Happy Reading

.

.

.

Axezi menatap datar kedua geng itu, tidak ada rasa takut sedikitpun, mereka yang melihat tatapan datar Axezi sedikit terkejut.

Kedua pemimpin itu tersenyum tipis ketika melihat tatapan datar Axezi seperti tidak menunjukkan rasa takut sedikitpun.

"Siapa?" Ucap Axezi datar, mengangkat satu alisnya

Pemimpin anggota geng AEROS yang mendengar ucapan Axezi yang begitu datar dan singkat itu membuatnya tersenyum tipis.

"Khansa Adlio Marquez" ucap pemimpin geng AEROS datar.

"Axezi Alvarez" datar Axezi, ia tidak menyebutkan marganya, Axezi menatap ketua geng AUDORA datar.

"Revan Adlio Marquez" datar ketua AUDORA, Axezi hanya sedikit mengangguk, lalu berbalik ingin meninggalkan mereka.

Mereka semua tercengang melihat Axezi yang berbalik meninggalkan Khansa dan Revan, mereka adalah geng AEROS dan AUDORA Axezi tidak takut sedikitpun.

Khansa dan Revan yang melihat itu tersenyum tipis, mereka juga tertarik dengan Axezi, seperti yang di katakan ayahnya, Axezi berubah.

Sedangkan inti dari AEROS Alvian Dharmawan, Asta Siregar, Hanzo Dirmarga.

Inti AUDORA Arkan William, Gibran Algentara, Reno Adipati.

Khansa, Revan dan yang lainnya mengikuti Axezi, kini Khansa dan Revan sudah sejajar dengan Axezi, mereka berjalan bersama, dan Axezi yang berada di tengah.

Semua orang menatap tak percaya, apa yang mereka lihat?, Axezi bersama dengan kedua geng yang paling di takuti di dunia?.

Diandra dkk juga terkejut, kedua geng yang paling kuat dan di takuti geng geng lainnya, atau bahkan mafia, berjalan bersama Axezi?.

Axezi hanya acuh ekspresinya masih datar, bukankah ia juga paling di takuti oleh orang dunia bawah? Waktu di kehidupan sebelumnya.

Axezi sudah sampai di kelasnya, di sana ia berpisah dari Khansa, Revan dan yang lainnya.

Axezi memasuki kelas dengan ekspresi datarnya, terlihat semua orang menatapnya dengan berbagai ekspresi, namun Axezi hanya acuh.

~~~~

Di parkiran Varo, Axel dan Auris baru datang, mata Varo dan Axel tidak sengaja menatap motor sport ninja, yang di mana ada logo dan teks geng AEROS dan AUDORA.

Mata mereka membulat ketika melihat itu, mereka berdua menatap pada Diandra dkk, yang masih sibuk dengan pikiran mereka masing-masing.

Sedangkan Galvin dalam hati ia menyeringai, ia sangat senang ketika kedatangan geng AEROS dan AUDORA.

"Dra, mereka sekolah ke sini?" Tanya Varo serius, kedatangan geng AEROS dan AUDORA pasti ada alasannya, tapi alasannya apa?.

Diandra menggelengkan kepalanya tanda ia juga tidak tahu, Varo yang mendapatkan jawaban Diandra yang juga tidak tau, ia mengerutkan keningnya, mulai sekarang ia harus waspada dan berhati-hati.

Axezi [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang