Chapter 6

1K 81 3
                                    


~~Enjoy~~

Di atas rooftop sekolah pada jam istirahat, ada seorang pria yang sedang tiduran di atas matras sambil melamun karena kejadian dikantin tadi.

"Gw ga berlebihan kan barusan?" Tanyanya pada diri sendiri.

Tak lama datanglah teman temannya sambil membawa roti dan air mineral yang lumayan banyak, lalu salah satu wanita memberikannya pada pria yang sedang tiduran si matras.

"Makan dulu lan." Ucap wanita itu sambil memberikan sebuah roti dan air mineral kepada Ollan.

"Thanks mir" Balas Ollan sambil merubah posisinya menjadi duduk lalu mengambil roti dan air mineral yang temannya berikan.

Mereka semua pun duduk melingkar diatas matras itu, lalu memakan rotinya masing masing.

"Lan lo kok tumben tumbenan nyalinya gede gitu, biasanya juga lu paling sering ngehindar." Tanya Floran penasaran

"Eh itu em, gimana ya jelasinnya." Jawab Ollan sambil gelagapan karena pertanyaan Floran

Mira tersenyum lalu tertawa

"Et dah mir serem amat lu tiba tiba tawa sendiri" Celetuk adel yang berada disebelahnya

"Sorry sorry abisnya lucu aja." Ucapan Mira membuat semuanya mentap Mira karena bingung

"Kenapa emang mir" Tanya Zee

"Ni kayaknya mekanik kita lagi demen ama orang." Ucap Mira sambil menunjuk Ollan

"Ha, siapa, kagak ada tuh, siapa juga yang suka ama Kathrin. " Panik Ollan membuat dirinya terjebak oleh ucapannya sendiri.

Semuanya memandangi ke arah Ollan lalu tertawa lepas, karena melihat kekonyolan Ollan barusan.

"Lan Lan lu emang ga bisa boong ya anaknya." Ucap Daniel sambil merangkul sahabatnya itu

"Apaan dah" Balas Ollan sambil melepaskan pelukan di bahunya dari Daniel.

"Mira gaada ngucapin nama Kathrin Lan, dia cuman bilang lu demen ama orang." Ucap Daniel sambil tertawa karena kepolosan Ollan.

Ollan yang baru mengerti langsung merasa malu sendiri karena kebodohan dirinya, setelah teman temannya selesai tertawa Arran mulai bicara.

"Pantes ni anak langsung emosi gitu pas tangan si Kathrin dipegang ama Gito." Ucap Arran, Ollan juga tak tahu mengapa dirinya bisa seberani itu mungkin karena insting saja untuk membela Kathrin.

Mereka pun melanjutkan obrolannya di rooftop dan tetap meledek Ollan karena ia ternyata menyukai Kathrin, padahal dulu dia sangat enggan untuk menyukai seseorang, pernah sekali ia pacaran tapi rasanya biasa saja jadi dia menyia nyiakan wanita yang tulus menyukainya, Ada ada saja memang Ollan ini.

Mira juga menceritakan kejadian mengapa Kathrin bisa diantar oleh Gito kepada teman temannya agar tak salah paham lagi, namun mereka akan tetap datang ke tempat yang mereka janjikan kepada anak 'Aespa' pada malam ini.

Tak terasa waktu bel masuk pun sudah berbunyi, lalu mereka membereskan semuanya dan tidak lupa membuang sampah pada tempatnya, setelah itu kembali untuk menuju ke kelas.

*
*

Saat Bel pulang berbunyi, Gito langsung membereskan bukunya lalu memasukan kedalam tasnya untuk bersiap menjemput ke kelasnya Kathrin.

KathTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang