𝐓𝐡𝐢𝐬 𝐑𝐞𝐚𝐥𝐥𝐲 𝐇𝐮𝐫𝐭❜𝐬
~~
Amerika.
Pria tampan, dengan senyum yang cerah secerah matahari di pagi hari tengah menikmati kesendiriannya di langit Amerika yang menenangkan. Tak terasa sudah 3 tahun berlalu, dan ia masih betah menyendiri tanpa hadirnya sosok kekasih di dalam hidupnya. Ia terus berjalan ke depan, tanpa ingin menatap kembali ke belakang hingga akhirnya ia akan terjatuh lagi ke jurang yang sama seperti masalalu yang menyakitkan. Ia bukanlah sosok yang dulu, yang selalu terluka karena perasaan cinta yang tak dapat ia hilangkan meski sudah mencoba berbagi cara, hingga akhirnya ia terjatuh, dan jatuh lagi karena cinta.
Kali ini.. ia bangkit, dan melupakan semuanya hingga membuka lembaran baru dalam hidupnya yang pada masalalu, ia tidak pernah memikirkannya sama sekali karena ia telah buta oleh cintanya kepada seorang pria yang telah bersamanya sejak lama. Sosok tampan ini adalah Mile Phakphum Romsaitong, seorang CEO muda ternama di Amerika yang baru merintis bisnisnya selama 3 tahun, namun sudah meledak hingga perusahaan yang ia rintis dari nol dapat di kenal oleh banyak pengusaha ternama di Negara-negara maju.
Mile sudah menghabiskan waktunya untuk berbisnis, karena ia ingin melupakan rasa sakit yang ia alami di masalalu. Dan kini, ia berhasil berdiri melupakan masalalu dengan bisnis yang ia jalani juga hasil dari perjuangannya. Sebagai seorang CEO, Mile lebih banyak menghabiskan waktunya untuk berjalan-jalan di seluruh penjuru Amerika sendirian, dan menikmati indahnya pemandangan Amerika juga memberikan banyak kebahagiaan untuk anak-anak yang membutuhkan.
Masalah perusahaan, Mile selalu mempercayakan pekerjaannya kepada sekretaris pribadinya yang bernama Leonardo untuk menghandle semua pekerjaannya di kantor. Namun saat sedang asyik menikmati waktu luangnya di luar perusahaan, tiba-tiba ponsel Mile berdering dan ternyata panggilan telepon tersebut berasal dari sekretaris pribadinya yang meminta maaf kepada Mile, lalu meminta Mile untuk kembali ke perusahaannya karena ada masalah yang harus di selesaikan oleh Mile, dan sekertarisnya.
MP Company.
"Leon, kau ingin bicara apa?" Mile sudah berada di ruang kerjanya, dan bertanya kepada sang sekretaris.
"Hm.. Presdir, maaf sebelumnya. Sebenarnya.. ada yang ingin saya katakan kepada Presdir, dan berharap Presdir tidak akan marah kepada saya."
"Marah? Kenapa harus marah? Memangnya apa yang ingin kau katakan?"
Merasa ragu-ragu, "Presdir.. sebenarnya.."
"Sebenarnya apa, Leon?"
"Presdir maaf, tapi sepertinya saya harus berhenti dari pekerjaan saya karena saya akan segera menikah."
Menatap Sekertarisnya, "Apa? Kau mau menikah? Benarkah?"
"Benar, Presdir. Maafkan saya.."
"Oh, tidak, tidak.. kau tidak perlu khawatir, aku tidak akan marah. Aku malah bahagia karena kau akhirnya akan menikah juga, Leon."
"Terimakasih, Presdir.."
"Tapi Leon, kenapa harus berhenti?"
"Begini, Presdir.. Istri saya, tidak mau tinggal di Amerika karena kedua orangtuanya tidak ada lagi yang menjaganya. Jadi saya akan tinggal, dan bekerja di Italia bersama dengannya. Maka dari itu, saya memutuskan untuk berhenti dari perusahaan anda. Presdir sungguh tidak marah kan?"
Mendengar ucapan Leon, Mile pun mengerti dan akhirnya mengiyakan keputusan Leon untuk berhenti dari pekerjaannya. Meski sejak awal perusahaan Mile berdiri hingga menjadi sesukses ini karena berkat bantuan Leon, ia tidak bisa berbuat banyak karena semua ini sudah menjadi keputusan yang dia pilih.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐓𝐡𝐢𝐬 𝐑𝐞𝐚𝐥𝐥𝐲 𝐇𝐮𝐫𝐭❜𝐬 [𝐄𝐍𝐃]
Fanfiction𝐓𝐡𝐢𝐬 𝐑𝐞𝐚𝐥𝐥𝐲 𝐇𝐮𝐫𝐭❜𝐬 𝐌𝐢𝐥𝐞𝐚𝐩𝐨 𝐒𝐡𝐨𝐫𝐭 𝐒𝐭𝐨𝐫𝐲 Tittle : This Really Hurt's Genre : Angst || Sad Ending Pair : Mile x Apo Warning!! BL [Boys Love] Fanfiction Mile, : "Akan ku ajarkan, apa artinya kehilangan dan rasa sakit. Ap...