Aneh

265 41 4
                                    

Mengingatkan kembali bahwa ini hanya cerita fiksi hasil karangan saya sendiri, tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan nyata dari setiap tokoh yang ada dalam cerita.

Jadilah pembaca yang bijak !!
Selamat Membaca♡












Sebenernya suasana rumah masih sama, cuma agak mendingan aja lah. Soalnya Rowoon mulai gak sering nangis, cuma kalo di rumah dia gak mau ditinggal sendirian.

Maunya dipangku terus, dan si anakpun lebih sering nyembunyiin mukanya ke badan yang mangku dia.

Kayak sekarang, Doyoung harus rela ditemplokin si bungsu.

"Mama masak?"

"Belum, masih liat yang nyiram tanaman" jawab Doyoung sambil ngelus kepala adeknya

"Masih demam dia?" Junkyu ikut duduk di samping Doyoung

"Udah mendingan, cuma yah gitu"

Junkyu ngusak rambutnya Rowoon, "cepet sembuh yah dek, nanti kita jalan-jalan lagi"

Trang!

Suara kenceng dari dapur itu menyita perhatian Junkyu, jadinya dia langsung berdiri.

Doyoung ngikutin, kepo juga dia sama suara barusan.

"Kenapa bi?" Tanya Junkyu

"Aduh maaf den, ini..."

Junkyu ngeliat wadah nasi goreng yang kayaknya bakal jadi menu sarapan mereka hari ini, tapi dari kejauhan tuh gak ada yang aneh, jadinya dia nyoba buat lebih deket.

"Hah!" Junkyu malah mundur lagi

"Kenapa kak?" Doyoung malah ngedeketin mangkuk besar itu

Srett

Junkyu narik adeknya, tapi telat soalnya Doyoung udah keburu liat.

Dia makin meluk Rowoon, "kok banyak belatung nya?" Kaget Doyoung

"Gak tau" Junkyu juga bingung

Walaupun gak terlalu keliatan, tapi belatung itu bener-bener banyak dan menggeliat diantara butiran nasi warna coklat.

Iya, nasi gorengnya udah pake kecap makanya jadi warna coklat.

"Kenapa ribut-ribut?" Tanya papa Kim yang datang bareng mama Kim

"Ini pak, tiba-tiba nasi goreng yang saya buat ada belatung nya"

"Bibi bikinnya bersih kan?" Tanya mama Kim yang nyoba liat, walaupun ujungnya bergidik ngeri

"Bersih bu, saya berani sumpah"

"Bahan-bahannya kali" papa Kim ikutan nebak

"Bahan makanan saya ganti tiap dua minggu sekali pak"

"Iya udah udah, bukan salah bibi kok" seru Doyoung

"Maksudnya?"

HIGANBANA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang