Devano dan Delisha baru pulang dari jalan jalan, mereka tadinya akan pergi ke rumah om Bima untuk menjenguk bayi mereka,tapi keasikan di mall sampai kebablasan jadi lupa waktu . Acara ke rumah om Bima diundur __
"Gara gara kamu kita jadi gagal ke rumah kian ,kan kita mau jenguk bayi mereka,kamu sih keasikan di mall ." Ucap Devano , sedangkan Delisha hanya cengengesan
"Kan kita udah lama gak jalan jalan kayak tadi ,jadi aku kebablasan,lagian kan masih banyak waktu untuk jenguk bayinya mereka,besok juga bisa." Ucap Delisha sambil memakai sepatu barunya,tadi di mall ia membeli apapun yang diinginkan , beruntung suaminya sabar dan memberikan apapun yang diinginkannya
"Iya iya deh aku ngalah aja ngalah."ucap Devano sambil membaringkan tubuhnya di ranjang
Devano selalu berusaha melakukan yang terbaik untuk anak dan istrinya, beruntung Delisha kini sudah banyak berubah,sudah lebih baik dari sebelumnya, mereka tengah berbahagia,tapi entah nanti , karena Delisha belum jujur soal perselingkuhannya dengan Angga __
Apakah mereka akan terus berbahagia? jawabannya adalah tidak , mereka tidak akan selamanya berbahagia,akan ada saatnya dimana mereka berada di titik paling sulit
Rumah tangga tidak selamanya indah,akan ada masa sulit ,akan ada rasanya untuk berpisah,tapi menjalaninya dengan sepenuh hati ,dan yakin bahwa setiap masalah akan ada jalan keluarnya __
*
Devano sudah tertidur pulas, Delisha menggelengkan kepalanya melihat tingkah suaminya,Devano itu gampang tidur, nempel di bantal pasti langsung tidur pulasDelisha ikut membaringkan tubuhnya di ranjang sebelah suaminya,ia berbaring sambil menghadap ke arah suaminya yang sudah tertidur pulas, sungguh Devano adalah suami dan ayah yang sangat baik dimatanya ,ia bertekad untuk selalu bersama suaminya itu ,soal perselingkuhannya dengan Angga ia akan melupakan Angga dan membuka lembaran baru dengan Devano __
Kring kring kring kring Bunyi dering telepon, Delisha terpaksa bangkit dari tempat tidur lalu beranjak mengambil Hanpone nya
Angga
Angga menelponnya bagaimana ini?
Delisha pergi dari kamar,lalu menerima panggilan telepon dari Angga
"[Halo .] Ucapnya
Sudah lama ia tidak berinteraksi dengan Angga , sepertinya semenjak anaknya lahir ia sudah tidak pernah bertemu dan berkomunikasi dengan Angga ,Angga pun tak pernah mencarinya
"[Sayang,kau kemana aja,apa kau sudah melupakan ku.?] Ucap Angga lewat panggilan telepon
"[Angga ,kumohon lupakan aku,aku ingin memperbaiki rumah tanggaku dengan suamiku,kita akhiri hubungan kita sampai disini, maafkan aku.] Ucap Delisha lalu mematikan panggilan telepon,ia juga memblokir nomor telepon Angga
Semoga ini keputusan terbaik,ia bertekad untuk melupakan Angga dan hidup bahagia bersama anak dan suaminya
ππππ
Sementara Abidzar adiknya Fabian __ Fabian adalah ayahnya kian istrinya om Bima
Abidzar dipaksa menikahi seorang wanita yang gagal menikah karena sang calon suami meninggal dunia karena kecelakaan.Abidzar Irawan ,seorang dokter umum berusia 30 tahun, diusianya yang menginjak usia kepala tiga,tapi hingga kini ia belum menikah,bukan tak ada yang mau tapi ia belum siap menikah ungkapnya_
Ia masih sibuk dengan pekerjaannya sebagai seorang dokter ,bukan hal yang mudah untuk menjadi seorang dokter,ia bertahun tahun kuliah jurusan kedokteran,dan akhirnya bisa mengabulkan cita citanya menjadi seorang dokter.
Namun dunia percintaannya tak semulus karirnya sebagai dokter,ia pernah memiliki seorang kekasih tapi sayangnya hubungan mereka kandas kekasihnya selingkuh, itulah sebabnya ia malas untuk berpacaran, bahkan agak trauma memiliki pasangan,ia takut diselingkuhi Kembali.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodoh pilihan ayah
General FictionSabyan putri Irawan, anak dari Fabian Irawan. Sabyan atau yang sering disapa kian" ia berumur 18 tahun baru lulus SMA. Dari masih kecil hingga sebesar ini ia dirawat oleh ayahnya, karena ibu dan ayahnya sudah bercerai dari saat ia masih kecil. sej...