DUGDUG
DUG
Seketika Tias panik, ia takut setengah mati, Hiro berusaha mendobrak pintu kamarnya.
Tias melihat sekelilingnya, mencari barang untuk menghalangi pintu. Matanya tertuju pada rak besar, segera ia mendorong rak tersebut menuju pintu.
BRAK
Belum sempat rak itu sampai, pintu sudah berhasil Hiro buka, membuat Tias menjerit, apalagi kini Hiro mendekatinya.
"Jangan mendekat!" sentak Tias.
Tentu saja Hiro tidak akan mendengar, sebenarnya ia cukup sedih melihat reaksi Tias yang seakan-akan takut kepadanya, tapi ia cukup menikmatinya, karena begitu Tias akan menuruti perkataan Hiro.
"Sayang kau tidak perlu takut, ini masih Hiro yang dulu" ucap Hiro sambil terus melangkahkan kakinya menuju Tias.
Tias berlari menuju ranjang untuk mengambil ponselmya, namun dengan cepat Hiro menangkap Tias dan menindihnya diatas kasur.
Tias tidak bisa bergerak, kakinya diduduki Hiro dan tangannya dicekal dengan sangat erat.
"Lepaskan Hiro!" sentak Tias sambil terus berontak.
"Sstttt kenapa kau takut padaku, kau membuatku sedih" ucap Hiro dengan wajah yang dibuat sedih.
Tidak ada tanda lelah pada Tias, ia terus berontak, Hiro jadi khawatir badan Tias akan sakit.
Hiro menghela napas panjang "Aku tidak akan macam-macan jika kau tenang" tegas Hiro.
Mendengar itu, Tias mulai diam, ia tidak berontak lagi, hanya senggukan tangis yang terdengar.
Hiro tersenyum, dengan lembut ia mengusap air mata Tias.
"Kau jangan takut sayang, aku tidak akan pernah menyakitimu, selama ini apa aku pernah menyakitimu? Dari dulu hingga sekarang aku selalu mencintaimu Tias, kau saja yang salah mengartikan perlakuanku" jelas Hiro dengan lembut.
"Ta-tapi kenapa?" cicit Tias.
"Tidak ada alasan sayang, aku hanya mencintaimu, bukan halangan bagiku dengan status persaudara diantara kita" ucap Hiro.
Mendengar itu Tias menangis kembali, ia tidak mau jika Hiro mencintainya. Dia itu saudaranya, tidak seharusnya memiliki perasaan pada saudara sendiri.
"Kau tenang saja, seiring berjalannya waktu, aku akan membuatmu jatuh cinta padaku, aku tidak seperti pria diluar sana, aku tidak akan menyakitimu sedikit pun" ucap Hiro.
Hiro memeluk Tias yang menangis, ia terus membelai Tias sampai ia tertidur kembali.
Dipagi itu setelah pertengkaran, mereka terlelap kembali.

KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy Love
RomanceMengisahkan tentang sepupu Tias yang semakin hari semakin aneh. Hiro namanya, ia akan mencari alasan agar bisa terus dekat dengan Tias, hampir setiap hari Hiro menginap dirumah Tias. Ini terjadi setelah Tias baru saja memulai hubungan dengan pacar b...