31.tetap menunggu

99 9 0
                                    

Aruna,ganeeta,jay,dan arsean berjalan akan kembali keruangan harumi. namun saat melihat hazel di luar membuat mereka bingung.

"Zel kenapa lo disini?"tanya jay

"Harumi tadi sesak,sekarang lagi di periksa dokter"

"Kenapa bisa?"tanya aruna cemas

"Gue juga gak tahu tadi pas lagi ngobrol tiba-tiba aja sesak"

Aruna mengehela nafas dalam lalu duduk di kursi.

"Naa masih pusing?" tanya ganeeta cemas

Aruna menggelengkan kepala"pasti harumi gak chek up lagi neet"keluh aruna.

"Udah naa semua bakal baik-baik aja tenang"ucap ganeeta

Tak lama kemudian pintu terbuka dokter dan perawat keluar.

"Bagaimana kondisi harumi dok?"tanya aruna

"Sekarang sudah tidak apa-apa tapi tolong jangan buat pasien stress dan banyak pikiran,karena sangat berpengaruh nantinya dengan kondisi fisik"ucap dokter

"Baik dok,terimakasih"

><

Beberapa hari kemudian kondisi harumi mulai membaik,di pagi hari aruna di buat naik darah oleh harumi.

"Stop!nurut harumi,gue mau sekolah dulu jangan pergi kemana-mana!"final aruna

"Tapi naa gue udah sehat,gue mau pulang aja ya?ya?"

"Halah sehat dari mana jalan ke kamar mandi aja jatuh!pokoknya sebelum gue pulang gak usah pergi kemana-mana!"

"Udahlah gue berangkat!assalamualaikum"aruna pergi meninggalkan harumi sendiri.

'Gak janji naa'batin harumi.

...

"Dokter saya bisa pulang sekarang?"tanya harumi pada dokter aksa yang datang memeriksa

"Tunggu beberapa hari lagi sampai benar-benar sembuh ya?"

"Mau sekarang boleh ya dok?kalau disini terus saya malah tambah sakit"harumi bersikeras membujuk

Dokter aksa menghela nafas dalam
"Boleh tapi janji untuk sembuh dan melakukan pengobatan"

Tanpa pikir panjang harumi mengiyakan.

><

Harumi sampai di rumahnya langsung di sambut pak bambang,penjaga rumahnya.

"Eh non harumi?udah pulang kenapa gak minta ibu atau bapak jemput?"

Harumi tersenyum"iya pak alhamdulillah,jam seginikan pasti lagi pada sibuk pak"

"Yaudah harumi masuk ya pak"

Harumi berjalan menuju pintu rumahnya lalu mengetuk pintu tak lama bi idah membukakan pintunya

"Eh non harumi udah pulang?kenpa gak ngabarin bibi?"bi idah bertanya

"Biar Suprise buat bibi heheheh"

"Yaudah ayo masuk non"

Harumi dan bi idah berjalan masuk "non mau makan apa?biar bibi siapin"

"Gak dulu bi,belum mau harumi mau istirahat di kamar cape bi"

Bi idah membalas dengan anggukan

><

Harumi langsung merebahkan dirinya di kasur,padangannya menatap langit-langit kamar.

Tiba-tiba harumi teringat akan kejadiannya yang bertemu dengan Alm.oma nya,mengingat itu air mata harumi turun begitu saja 'oma harumi belum mau ketemu oma sebelum dapat sayang dari ayah,tunggu harumi ya oma.jemput harumi kalau semua memang sudah benar tidak mungkin'batin harumi

Spring Girl Beauty||HARUMI [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang