Selamat menari dengan tulisan saya. Semoga yang kamu dapat adalah yang aku harap tersalurkan!
Sate tanpa rambut ini selalu menyarankan baca di tempat paling nyaman, tanpa ada gangguan yang membuat imaji mu buyar😠💗
Atara asik ber-quest dulu⬇️
"Kamu akan terus merasa kalah jika apapun hasilnya kamu tidak pernah puas. Tapi, kamu akan selalu menang jika kamu pandang perubahannya, entah itu kecil sekalipun."
-Lentara Senja
"Jatuh cintanya harus hati-hati. Bersama cinta kamu akan diberi penawaran, bahagia atau luka?"
-Atapu Lembiru
🚂🚃🚃🚃
Aku pe takon sama kalian, Mbak/Mas. Sampean-sampean mudeng karo alur seng tak making pora? Aku ki juga kadang bingung. Terus ki ya, aku suka mikir iso rampung nggak ya cerita ini? Because, my ndas like munyer-munyer. Kalo paham, berarti kita bespren poreper anjay guranjay tak kanjay-kanjay. Ini takon sekaligus mencurahkan isi atiku, otakku, ginjalku, ususku, lambungku. kalo hati ku pasti arek-arek uwes ngertos, YO! MAS NANA KAE LO REK!😠💗
Tak kei reti yo rek, jangan nyeluk aku "Thor, Min" jare bapakku namaku wis apik kok di rombak. Ora-ora guyon, ben keliatan akrab ae ngunu Lo, call me sate. tapi kok panganan ya? Shera bini jaemin ae wis😁😁😁😁😁👊
Paham ketikan ku nggak?😭 Kwerenn tiga bahasa😎👏 jd kalian tak kasih karpet merah nak komen go boso jowo. Percoyo ra percoyo, aku musti guyu nak moco komenan ki
Kalo mikir aku orang yang tinggal di Jawa kalian salah, aku orang sumsel ini. Nak kon ngomong bahasa Palembang aku paham+bisa dikit, tp kalo Komering aku melongo kayak sapi ompong.
Kasih aku vote komen ngunu a ben Mak pak ku bangga😁💗
Aku yakin banyak yg nge-skip tulisan tebal ini. Coba baca semuanya, ada rumus mencintai tanpa memiliki lho😎👏
Sudah-sudah, njo do moco karyaku, aku wes wareg nak curhat
ATAPU UNTUKMU😠💗
🚂🚃🚃🚃
"MAMA!"
Reanal mengumpat dalam hati saat Atapu justru memilih memanggil mamanya. Semoga akal-akalan dadakan ini berhasil. Segera ia meraih botol saos yang Lentara berikan dari bawah meja. Reanal mengoleskan sedikit di ujung pisau itu, kemudian pura-pura mencabutnya.
"MATI, LO! MATI!" Reanal mendorong tubuh Atapu yang berakting kaku itu. Sekon berikutnya, Atapu limbung dengan mata tertutup. Saat itu juga seluruh penghuni kafe kembali berlarian ke arah Atapu tergeletak. Di baju putih berbalut jaket denim itu terdapat bercak merah yang membuat mereka menjerit histeris.
KAMU SEDANG MEMBACA
Atapu Senja (Terbit)
Fiksi RemajaSudah terbit + part masih lengkap "Ada kesempatan untuk yang berusaha." -Atapu Lembiru. "Jika diremehkan, berarti ada peluang membuktikan." -Lentara Senja. Bagaimana perasaanmu jika selalu dikenal bodoh oleh warga sekolah hanya karena sering membolo...