Jaeyong shipper area. Homophobic dilarang baca!
Mengandung unsur bxb 18+!
Tentang Taeyong yang menjadi selingkuhan ayah Jaehyun, dan bodohnya Jaehyun jatuh cinta pada selingkuhan ayahnya yang menghancurkan keluarganya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Warning! 🔞 Boys Love
"Aku membenci perasaan ini, bukankah di masa lalu aku sudah bertekad untuk menghilang darinya? Tapi takdir itu seakan datang untuk mengejekku. Haruskah aku lari lagi? Masa lalu yang kupaksa usai ternyata masih datang meminta untuk benar benar kuselesaikan". -Lee Taeyong
"Toko bunga itu menjual bunga bunga indah seindah dia di sana. Seindah seseorang yang selalu hadir dalam mimpiku, aku tak pernah melihat paras seseorang yang selalu hadir di mimpiku itu, tapi aku yakin dia sangatlah indah. Aku tertegun tatkala air mata itu jatuh dari pelupuk matanya. Ingin sekali kutanyakan kenapa? Tapi sepertinya tidak etis jika harus mencampuri urusannya. Wajah indah itu membuatku ingin melihatnya lagi dan lagi, hanya ingin melihatnya karena hati ini tidak mungkin menghianati seseorang yang selalu ada untukku, kekasih hatiku Rose. Tapi seakan candu, wajah itu selalu membuat fokusku hilang, aku selalu ingin melihat wajah itu, setiap hari, setiap saat, setiap waktu, semauku". -Jung Jaehyun.
***
Setahun yang lalu
Jaehyun dinyatakan koma setelah mengalami luka tusuk. Mengalami syok saat proses operasi membuat otaknya tak menerima pasokan darah dan oksigen yang cukup sehingga saraf memorinya mengalami kerusakan dan kehilangan ingatannya. Taeyong selalu datang karena ingin mengetahui keadaan Jaehyun tapi Yoona kerap sekali marah dan mengusir secara kasar, tak jarang Yoona bahkan sampai menyakiti fisik Taeyong.
Melihat kebencian yang berkali kali lipat dari Yoona membuat Taeyong berpikir ada benarnya dia pergi dan menghilang dari Jaehyun selamanya.
Jaehyun mengalami koma selama seminggu dan sadar dalam keadaan memory loss. Hal itu digunakan sebagai kesempatan bagi Yoona untuk mengenalkan dan berencana menikahkannya dengan seorang wanita bernama Rose. Tak disangka, Jaehyun ternyata juga tertarik dengan Rose.
***
"Sayang maafkan aku, meeting itu membuatku telat menjemputmu!". Kata Jaehyun memelas.
Rose hanya melengos mendengar permintaan maaf dari kekasihnya. Tidak dia tidak benar benar marah kepada kekasihnya, dia hanya suka ketika kekasihnya itu memohon kepadanya agar tidak marah, Rose senang ketika melihat Jaehyun bucin kepadanya.
Jaehyun terus mengendarai mobil BMW M8 hitamnya sambil sesekali merayu kekasihnya yang marah itu. Jaehyun melihat sebuah toko bunga yang memajang bunga bunga indah, terpikirkan olehnya untuk membelikan bunga sebagai tanda permintaan maaf kepada kekasihnya, romantis bukan.
Jaehyun menghentikan mobilnya di depan toko bunga itu.
"Kenapa berhenti?". Tanya Rose keheranan.
"Tunggulah di sini sebentar!". Jawab Jaehyun.
Jaehyun turun dari mobilnya dan masuk ke dalam toko bunga itu.
Klinting
Jaehyun membuka pintu itu sambil mengedarkan pandangannya untuk mencari bunga yang ia inginkan. Seseorang yang tengah sibuk merangkai bunga untuk dijadikan buket terlihat meninggalkan pekerjannya dan menyambut Jaehyun dengan suaranya yang riang.
