Crescent Moon [ Ddeungromi ]

9 ° Day Off

Nicole menghampiri Kira yang tengah duduk sambil membaca buku. Wajahnya tampak bersalah. Tak jauh dibelakang, ada Wynee dan Grace yang juga melihat kedua temannya.

"Kira...." panggil Nicole. Kira langsung mengangkat kepalanya.

"Nicole? Kau sudah baik-baik saja?" Tanya Kira. Nicole hanya mengangguk.

"Aku minta maaf." Katanya. Kira memandangnya dengan bingung.

"Untuk apa?"

"Karena jika saja aku tidak bersikeras untuk tetap tinggal, pasti tidak akan terjadi hal seperti ini." Kata Nicole dengan perasaan bersalah.

Kira menggeleng pelan. "Bukan salahmu." Sahutnya. "Itu hal yang tidak bisa kita prediksi."

"Iya, tapi bukankah kau bilang perasaanmu—"

"Tidak apa, Nicole. Yang penting sekarang kita sudah aman."

Nicole tidak bisa berkata-kata lagi karena ucapan Kira barusan. Padahal ia merasa sangat bersalah. Jika saja dia tidak bersikeras untuk bermalam di basecamp, pasti peristiwa malam itu tidak akan terjadi. Jika saja ia percaya pada peraaan Kira.

"Hey!" Wynee tiba-tiba mendekat dan merangkul bahu Nicole. "Kita dapat cuti karena menyelesaikan misi. Bagaimana kalau kita ke pusat bermain hari ini?" Ajaknya.

"Ide bagus!" Sahut Grace. "Kita semua berhak bersenang-senang setelah melewati masa sulit."

"Kalian saja. Aku tidak—"

"Semua ikut!"

Kira tidak bisa menolak setelah di pelototi oleh Wynee. Mau tidak mau ia ikut saja saat diseret pergi. Ia memang tidak memiliki rencana apapun hari ini selain beristirahat. Setelah pulang dari misi, Kira berencana untuk istirahat saja sampai mendapatkan misi berikutnya.

Tapi, apa salahnya menghabiskan waktu bersama teman-temannya?

Wilayah yang ditinggali manusia memanglah terbatas. Meski begitu, ada banyak hal yang telah dibangun untuk keperluan manusia. Ada gedung kantor, perbelanjaan, tempat hiburan dan lainnya. Bahkan juga dibangun beberapa perumahan untuk warga. Di wilayah yang semakin sempit karena invansi vampir, bangsa manusia mencoba untuk bertahan.

Dengan hadirnya pasukan militer, semua orang punya harapan untuk bisa merebut kembali wilayah yang dirampas oleh bangsa vampir. Dengan diciptakannya berbagai macam persenjataan dan alat-alat canggih lainnya, mereka berupaya untuk bisa melawan vampir yang memiliki kekuatan luar biasa.

Kira dan teman-temannya berkunjung di salah satu tempat hiburan yang berada tidak jauh dari markas militer pusat, dimana mereka sekarang tinggal. Tak begitu banyak orang dikarenakan sekarang adalah hari kerja. Bisa mendapat cuti disaat orang-orang bekerja adalah surga. Dikarenakan mereka adalah anggota militer, mereka memiliki akses dengan bebas kemanapun. Salah satu keuntungan dari menjadi anggota militer.

"Hey, lihat! Disana ada wahana viking!" Seru Nicole dengan semangat.

"Ayo naik itu!" Ajak Wynee. Ia menarik tangan Kira.

Ketiga temannya tampak sangat bersemangat. Kira tidak bisa mengimbangi mereka semua. Tapi pasrah saja ketika dia ditarik-tarik kemanapun. Ia juga tidak keberatan untuk ikut bersama ketiga temannya itu. Selama tidak membuatnya kerepotan, Kira tidak akan protes.

"Nah, pemberhentian terakhir kita adalah ini." Seru Grace sambil menunjukan sebuah bangunan yang dibentuk sedemikian rupa sampai terlihat mengerikan.

"Ah, aku tidak mau!" Seru Wynee menolak.

"Kau takut, kan? Sejak kecil kau itu penakut sekali." Kata Grace sambil tertawa pada Wynee.

"T—Tidak! Sekarang aku merasa itu kekanakan!" Bantah Wynee. Grace dan Nicole menyeringai.