Mulan... The Love Story

Chapter 34

Ji Un POV

Seorang gadis mendekatiku dan menatapku bingung.

"Aku harus bertemu Nyonya Ma... Tolong panggilkan dia!" pintaku,

"Anda?"

"Aku Hua Ji Un... Bilang saja kalau aku mengenal Mulan dan katakan juga, aku membawa San Yu bersamaku!"

Gadis itu melirik pria yang kini terbaring tanpa daya di tanah. Kuda hitam pria itu masih berdiri gagah di dekat kami, enggan meninggalkan tuannya.

"Ni teng wei xia!"

Gadis itu segera berbalik dan meninggalkanku dengan San Yu yang memiliki luka terbuka.

Aku berusaha sebisa mungkin menghentikan darahnya, namun aku menyadari usahaku tak cukup.

Drap drap drap...

"Apa kau yang meminta bertemu denganku?" tanya wanita itu.

Aku berdiri dan berbalik lalu memberi hormat pada Yu Jie. Begitu melihatku matanya terbelalak terkejut.

"Kau?!"

Menyadari keadaanku, Yu Jie memilih diam. Dia mendekati San Yu dan memeriksa lukanya.

"Aku meminta Mulan mengambil busurnya, tapi kau malah membawa San Yu pada kami..." gumam Yu Jie,

"Dia terluka... Pedang Komandan Tung melukainya saat dia hendak melarikan diri. Dia juga lemah karena obat tidur yang kalian berikan..." laporku,

"Aku mengerti!" angguknya, "Busurnya?"

"Aku berhasil menemukannya..."

Dengan segera Yu Jie meminta beberapa wanita mengurus lukanya dan memindahkan pria itu ke tempat khusus.

"Sedangkan kau...

Ikutlah aku ke tendaku!" perintahnya,

"Baik Nyonya!" anggukku penuh hormat.

Meski Mulan memiliki hubungan yang sangat dekat dengan Nyonya Ma, tapi di mata orang-orang ini, aku hanya pria asing yang tak mereka kenal. Tentu saja aku harus menjaga jarak dari istri pemimpin mereka.

Aku mengikutinya berjalan kembali ke tenda. Saat melewati beberapa gadis penari, aku bisa merasakan tatapan penasaran mereka padaku.

Begitu kami ada dalam lindungan tendanya. Yu Jie langsung mencengkeram pergelangan tanganku.

"Apa-apaan ini?! Kenapa Ji Un kembali?

Kukira kau takkan kembali menjadi Ji Un?!" tukasnya dengan tatapan marah,

"Kau mengenaliku Jie?!"

"Aku dan setengah gadis penari di luar paling tidak mencurigai kemiripan kalian.

Kau tinggal beberapa lama bersama kami, tentu saja mereka akan mengenalimu!" sahutnya meremehkan,

"Tapi... Komandan Tung tidak mengenaliku..." gumamku datar,

"Para pria memang bodoh!" rutuk Yu Jie, "Tapi saat pertama kau menjadi Mulan, kau beruntung karena tak seorang pun di kamp, pernah melihatmu dalam wujud Mulan. Itu mengapa mereka tak mencurigai Ji Un...

Tapi disini berbeda. Aku dan para gadis itu mengenal Mulan dengan baik. Jadi kedok Ji Un takkan bisa menipu mereka lebih lama..."

"Begitukah?"

"Lagipula kenapa kau menyamar menjadi Ji Un lagi?!" tambahnya.

Aku menceritakan segalanya yang terjadi malam itu pada Yu Jie. Tentang aku dan San Yu. Lalu tentang bagaimana aku bertemu dengan Komandan saat berusaha melarikan diri.