42

1.7K 172 44
                                    

Flashback on

Setelah operasi selesai tiba2 kondisi afan menurun , dirly panik melihat detak jantung afan yg terus turun

" Apa yg terjadi, kenapa kondisi nya menurun ? " Panik Dirly

" Siapkan defibrillator "

Perawat dengan sigap menyiapkan alat kejut jantung , dan dirly berusaha untuk mengembalikan detak jantung afan kembali normal

" Tidak ada perubahan dokter "

Tiiiiiiiiiiiiiiiiiitttttt

" Enggak afan , kamu ga boleh nyerah " dirly pun melakukan rjp berkali kali namun tetap tidak perubahan

" Kamu udah janji kan akan baik2 saja, om udah berusaha , kamu juga harus berusaha fan " 

" Bukan nya sebelum nya kondisi kamu baik2 aja , om udah berhasil melakukan yg terbaik , kondisi kamu juga stabil ,tapi kenapa tiba2 seperti ini fan "

" Dokter cukup, pasien sudah meninggal " ujar perawat karna dirly terus saja melakukan segala cara agar detak jantung afan kembali

" Gak sus , dia ga boleh pergi , dia harus tetap hidup . Afan bangun "  pinta Dirly

" Apa yg harus saya katakan pada papa kamu ? Kaka kamu ? Sherly? "

" Kamu juga minta om ngijinkan kamu ngedate kan sama sherly ? Om kasih ijin fan , tapi om mohon kembali ,jangan pergi "

" Jangan buat om gagal fan " dirly menangis saat monitor jantung afan masih menunjukkan garis lurus

" Medina kau membawa putra mu pergi? Tolong jangan bawa dia pergi , jangan buat aku merasa bersalah Dina . Apa yg harus aku katakan pada Rama dan Raka ? Mereka bahkan tidak tau tentang kondisi afan " 

" Dokter , pasien sudah meninggal dunia "

Dirly menahan isakannya , dia begitu terluka karna afan memilih menyerah . Dirly menyesal karna tidak melarang keras afan mendonorkan ginjalnya

" Seharusnya om ga pernah nyetujuin permintaan kamu fan ,  om menyesal , om gagal , om gagal nyelamatin kamu " batin Dirly

" Dokter silahkan nyatanya Pasien telah meninggal " Dirly menghembus kan nafaa berat

" Tolong catat , pasien atas nama afan Pradipta argrawijaya telah berpul- "

Tit tit tit tit

" Dokter detak jantung Pasien kembali " pekik perawat itu

" Afan ? Kamu- kamu hiks hiks terimakasih , terimakasih kamu udah berjuang "

" Dokter tapi detak jantung nya masih belum normal "

" Pantau terus sus, jangan lengah. " Titah Dirly

" Pindahkan pasien ke ICU "

" Kamu udah hebat ,tolong berjuang sekali lagi " pinta Dirly pada afan

Afan sudah berjuang untuk kembali hidup , maka Dirly meminta afan untuk berjuang sekali lagi untuk keluar dari masa kritis nya

Flashback off

" Om jawab aku , BG afan baik2 aja kn om ? " Tanya Eby

" Om hampir kehilangan afan by " jawab Dirly

" Maksud om ?"

" Afan sempat kehilangan detak jantung nya , bahkan om sudah mengira bahwa afan meninggal . Tapi untungnya afan mau berjuang dan kembali bernafas lagi " jelas dirly

lonely [End ]☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang