" baiklah anak2 , pelajaran kita selesai sampai di sini . Dan sampai ketemu Minggu depan yaa "
" Iyaa Miss "
Miss nancy menghampiri afan dan langsung menjewer telinga afan
" Aduuhh aduh Miss kok saya di jewer lagi sih "
" Biar kamu kapok , seneng bgt ya telat di kelas saya . Besok2 saya gak mau kamu telah apalagi bolos di kelas saya ya "
" Iya Miss maaf " afan mengelus telinga nya yg merah akibat jeweran Miss nancy
" Yaudah sana kamu duduk "
" Makasih Miss " afan pun langsung duduk di bangkunya
" Pegel bgt kaki gue " keluh afan
" Mangkanya kalo di bangunin tuh langsung bangun Lo , telat kan Lo jadinya " ledek eby
" Yee gue telat bukan Karna itu yaa "
" Terus karna apa "
" Kepo Lo " ujar afan
Eby hanya berdecak kesal dengan jawaban afan
Afan terbayang saat dia mengantar kan papanya , dimana papanya memeluk dirinya dan mengatakan hati2 padanya
Afan tersenyum tipis dan air mata nya jatuh merasakan haru akan perlakuan papa nya pagi ini
Valen dan Eby melihat afan merasa bingung , Dimana afan tersenyum namun ada air mata yg jatuh di pipinya
" Fan , are you okey ? " Tanya Valen khawatir
" Bg Lo kenapa nangis ? Sedih ya karna di hukum Miss nancy tadi ? " Eby , afan menggeleng dan menghapus air matanya
" Gue gpp by ,Len "
Valen dan Eby tak menanyakan lagi karna mereka tak ingin memaksa afan untuk bercerita jika afan sendiri tak ingin cerita
Sherly yg mendengar Eby mengatakan afan menangis menjadi penasaran
" Oh iya , si afan tadi jatuh karna gue . Apa dia kesakitan ya sampe nangis ?" Pikirnya
Skip istirahat
Sherly bangkit dan langsung menghampiri afan sebelum afan keluar dari kelas
" Fan tunggu" afan menghentikan langkahnya , begitu juga Valen dan Eby yg ikut berhenti dan melihat sherly
" Luka Lo ? Apa Lo luka yaa ? Pasti Lo kesakitan kan tadi karna jatuh tadi pagi karna gue mangkanya Lo tadi nangis " ujar sherly
"Lah siapa yg nangis , Lo kira luka kecil gini doang sakit buat gue . Ada luka yg lebih besar dari ini juga gue ga nangis "
" Fan Lo jatuh ? Jadi alasan Lo telat karna jatoh ? Fan kasi tau gue mana yg luka fan " Panik Valen
" Apa sih Len , gada yg luka . Gue gpp " kesal afan
" Tapi tadi kata temen Lo ,Lo nangis " cicit sherly
" Gue ga nangis , udah ah gue mau ke kantin . Laper " afan berjalan duluan di susul Valen dan Eby
" Weh gue ikut yaa " sherly berlari menyusul afan dkk
" Isss caper bgt sih tu anak baru , baru juga sehari di sini udah sksd aja sama afan " kesal Cantika
" Tau tuh , kita aja yg kenal lama sama afan ga sedekat itu " Haura
" Liat aja gue bakal ngerjain dia supaya dia ga berani lagi buat dekat2 afan lagi " ujar Cantika
Di kantin
" Lo Ngapain sih ngikutin gue " ujar afan pada sherly
" Ya gue kan ga tau Kantin nya dimana , berhubung Lo mau ke kantin ya udah gue ikut sekalian " jelas sherly
KAMU SEDANG MEMBACA
lonely [End ]☑️
De Todoafan adalah seorang anak yg kesepian , dia memiliki seorang ayah , dan juga kakak . namun dia seperti hidup sendiri . tidak ada yg memperdulikan dia , tidak di anggap keberadaannya ada afan ingin mendapatkan kasih sayang dari ayah nya walau pun d...