Beomgyu yang sudah dalam posisi menungging di atas sofa di ruang tamu menatap kearah belakang, melihat pada Jungkook yang mengelus - elus pelan pada dua bongkahan pantatnya.
"Mau sampai kapan cuma dielus - elus?" tanya Beomgyu dengan bibir yang tidak sengaja di kerucutkan. Dia kesal karena sudah dibuat bernafsu tapi tidak segera dimasuki.
"Kau sudah tidak sabar untuk dimasuki," Jungkook mendekatkan tubuhnya, menghimpit tubuh mungil Beomgyu.
Karena Jungkook yang sudah telanjang, penisnya menjadi menggesek - gesek pantat Beomgyu. Tanpa tersadar Beomgyu mengeluarkan desahan manja dari belah bibirnya yang dengan segera dilumat oleh Jungkook. Beomgyu tentu saja tanpa keberatan membalas melumat bibir Jungkook.
"Jangan nangis dan jangan minta berhenti ya," kata Jungkook yang kemudian mencium leher Beomgyu.
"Anghh… enghh.. " Beomgyu mendesah lembut saat lehernya digigit kecil dan dihisap kuat - kuat oleh Jungkook.
Sementara Beomgyu menikmati hisapan - hisapan di lehernya, Jungkook memegangi penisnya sendiri dan melesakkan pelan kepala penis kedalam lubang anal Beomgyu.
"Aaah…. Enghh hngghh…" tubuh Beomgyu menggelinjang terkejut karena Jungkook yang dengan semena - mena memasukkan penis kedalam lubang analnya begitu saja.
"Enak kan…" bisik Jungkook yang semakin memasukkan penisnya ke dalam lubang anal Beomgyu.
"Pelan dadh… ah… enghh…" Beomgyu memegangi punggung sofa dengan erat ketika Jungkook menghentakkan penis hingga masuk sempurna kedalam lubang analnya.
"Kau tadi yang minta kan," kata Jungkook yang kemudian berdiri tegak, tangannya memegangi pinggul Beomgyu dan ia mulai menggerakkan pinggulnya.
Beomgyu mendesah nikmat, merasakan penis Jungkook yang keluar masuk di lubang analnya. Gerakan yang dilakukan Jungkook masih tempo tidak terlalu cepat, namun rasanya sudah begitu nikmat untuk Beomgyu. Ia menahan diri sebisa mungkin untuk tidak menjadi pelacur murahan, meminta Jungkook menumbuk lubang analnya dengan lebih cepat dan hentakan keras.
Jungkook sendiri mengeram lirih penuh rasa nikmat karena dinding lubang anal Beomgyu yang menghisap dan mencengkeram pada penisnya dengan cukup kuat, apalagi rasa hangat yang luar biasa nikmat.
Jungkook menolehkan kepala sejenak, ia melihat sosok Taehyung yang baru saja turun dari lantai dua dan mengambil minuman di pantry yang ada dilantai satu.
"Tae hyung…. Mau nyicip Beomgyu enggak?" tanya Jungkook dengan sedikit berteriak.
Beomgyu menolehkan kepala menatap pada Taehyung yang ada di bagian pantry tanpa menggunakan celana sama sekali. Para Daddy ini benar - benar sudah bersahabat terlalu dekat sehingga biasa saja telanjang di hadapan yang lain. Dia yang terkejut melihat penis Taehyung menggantung begitu saja.
"Bawa sini Kook," kata Taehyung yang duduk di stool bar.
Jungkook menghentikan hentakan penis. Tangannya menelusup ke bawah kaki Beomgyu dan menggendong tubuh Beomgyu dengan posisi membelakanginya dan melangkah menuju Taehyung. Beomgyu memekik lirih karena gerakan tiba - tiba dari Jungkook.
"Daddy… aku malu…" Beomgyu menutup wajahnya karena posisinya yang saat ini benar - benar membuatnya malu. Lubang analnya yang tersumpal dengan penis Jungkook terpampang jelas di hadapan Taehyung.
Beomgyu memekik lirih ketika Jungkook menurunkan tubuhnya tepat di depan Taehyung. Agar tidak terjatuh, Beomgyu berpegangan pada paha Taehyung yang ada di depannya.
"Hisap milikku sayang," kata Taehyung sambil menggoyangkan penisnya di hadapan Beomgyu. Taehyung bahkan menggesekkan penisnya pada pipi Beomgyu, berharap penisnya segera menemukan tempat untuk bersarang.
Beomgyu memegangi penis Taehyung tetapi tidak langsung memasukkan penis kedalam mulutnya karena dia sudah lebih dulu dikejutkan dengan tumbukan penis Jungkook di lubang analnya.
"Enghh… aaah…. Ahh… kookie hyung…" desah Beomgyu penuh nikmat.
"Enak ya…." Jungkook tersenyum puas. Sesekali tangannya meremas pantat sekal milik Beomgyu.
Beomgyu menganggukkan kepalanya, ia tidak melupakan penis Taehyung dan mulai mengurut penis yang ada dihadapannya.
Kondisi Beomgyu saat ini benar - benar terlihat erotis. Di bagian belakang tubuh Beomgyu, Jungkook berdiri tegak dengan memegangi dan sesekali menampar pantat Beomgyu sambil terus konsentrasi mengeluar masukkan penis dilubang anal Beomgyu. Sementara itu dibagian depan, Taehyung menikmati penisnya dihisap dan diurut dengan tangan dan mulut Beomgyu.
"Enghh… ahhh…" Beomgyu mendesah dengan wajah yang sudah memerah ketika ia merasakan penis Jungkook berkedut - kedut dilubang analnya. Sebentar lagi sepertinya Jungkook akan mendapatkan klimaks, sama seperti Beomgyu yang juga merasakan penisnya mulai berkedut - kedut. Tanpa dia duga, ternyata dia menikmati semua proses ini.
"Aku keluarkan dilubangmu ya Beomgyu sayang…" kata Jungkook yang menghentakkan penisnya dengan keras.
Setelah dua kali hentakan keras, penis Jungkook menyemburkan semen hangat dilubang anal Beomgyu.
Beomgyu mendesah lembut, ia juga mendapatkan klimaksnya, dimana cairan semennya mengotori lantai dibawahnya.
Jungkook terdiam sejenak merasakan cairannya benar - benar habis didalam lubang anal Beomgyu. Ia kemudian mengeluarkan penisnya.
Taehyung yang ternyata memang ingin tambah, turun dari bar stool yang sudah diturunkan hingga tingginya pas untuk meletakkan tubuh Beomgyu di atas bar stool.
Tatap mata Beomgyu bertemu dengan Taehyung begitu dia dinaikkan diatas bar stool.
Dengan senyuman lebar Taehyung melesakkan masuk penisnya kedalam lubang anal Beomgyu.
Beomgyu kembali mendesah lembut apalagi ketika Taehyung mulai menggerakkan tubuh dan menumbuk lubang anal Beomgyu.
"Aaaanghh enghh… pelan Daddy…." ucap Beomgyu dengan suara yang mulai serak.
Taehyung memelankan gerakan penisnya, ia mendekatkan wajahnya pada wajah manis Beomgyu yang sudah memerah dan melumat bibir Beomgyu.
Taehyung melumat bibir Beomgyu. Menghisap bibir bawah dan atas Beomgyu bergantian dengan penisnya yang bergerak keluar masuk dengan tempo tidak terlalu cepat.
"Hmmphh… enghh… hmmphh… nghhh…" Beomgyu mendesah diantara ciuman dan serangan bibir serta lumatan bibir Taehyung. Beomgyu yang mulai kewalahan justru didalam hati kagum dengan para Daddy yang seolah tidak akan kehabisan stamina.
Taehyung melesakkan lidahnya kedalam rongga mulut Beomgyu, menghisap - hisap lidah hangat dan kental milik laki - laki dihadapannya ini.
Beomgyu membalas sebisa mungkin permainan lidah Taehyung meski lama - lama dia kehabisan nafas dan memutuskan untuk menepuk - nepuk bahu Taehyung.
Taehyung melepaskan ciumannya, ia menatap pada wajah Beomgyu yang sudah semakin memerah. Tangan Taehyung memegangi paha Beomgyu dan mulai menggerakkan pinggulnya dengan tempo yang lebih cepat.
"Enghh…aaahh ah ah ah," Beomgyu mendesah dengan lebih bebas.
Taehyung dengan penuh semangat menggerakkan tubuhnya. Penisnya keluar masuk dilubang anal Beomgyu. Suara dari dua kulit manusia yang bertumbuk memenuhi area pantry yang terasa semakin memanas.
Taehyung menggenjot lubang anal Beomgyu dengan lebih cepat hingga penisnya mulai berkedut - kedut. Tidak berapa lama penis Taehyung menyemburkan semen hangat di lubang anal Beomgyu.
Beomgyu untuk kedua kalinya juga mencapai klimaksnya. Nafasnya memburu, ia mulai merasa lelah dan beruntungnya tidak ada Daddy lain yang minta dipuaskan. Beomgyu hanya cukup terkejut ketika Jungkook mendekat kembali padanya. Awalnya dia pikir Jungkook akan meminta ronde kedua, ternyata Daddy barunya yang tampan dan gagah ini justru mengucapkan terima kasih dan mencium kening Beomgyu dengan lembut.
Aaaa... Beomgyu harus selalu mengingat jika dia tidak boleh jatuh cinta pada para Daddy ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
IDOL 🔞🔞🔞
FanfictionPerjalanan karir dari Haechan, Beomgyu dan Jeongin yang ternyata penuh lika liku dan intrik permasalahan. sampai akhirnya mereka bertemu dengan 5 sugar Daddy yang menawarkan bantuan. tapi tentu saja tidak ada yang gratis di dunia ini. WARNING!! BOYS...