Hai, aku balik lagi nih😄
Ngabuburit dengan update bukan jalan-jalan🤭Jangan lupa vote sebelum baca ya😉
༻ Happy Reading ༺
Tandai kalo ada typo
෴෴෴෴
Sudah lima hari berlalu semenjak Kevin tiba-tiba menghilang. Dan selama lima hari itu, Ara setiap hari tidak bisa memancarkan aura cerianya.
Gadis itu selalu terlihat lesu dan bersedih, bahkan untuk tersenyum pun Ara hanya tersenyum sangat tipis.
Orang disekitarnya sadar akan itu. Bahkan teman-temannya pun sudah berusaha menghibur Ara, dari memberi makanan kesukaan Ara, mengajaknya jalan-jalan, bahkan teman sekelasnya pun ikut membuat lelucon-lelucon agar Ara kembali tersenyum. Seperti sekarang yang mereka lakukan.
Karena jam kedua ini kosong, kelas Ara sekarang sangatlah ramai.
Malik sedang menyanyikan lagu dengan nada sumbangnya. Dengan pedenya Malik bernyanyi sambil memegang sapu dengan gagangnya yang digunakan sebagai mic palsu.
Dan kau hadir merubah segalanya
Malik mengarahkan tangannya ke arah Ara yang sejak tadi memang melihat ke arahnya.
Menjadi lebih indah
Tangan Malik direntangkan ke samping dengan wajah menghadap ke atas.
Kau bawa cintaku setinggi angkasa
Lalu satu tangan Malik diarahkan ke atas.
Membuatku merasa sempurna
Setelah itu, Malik kembali menurunkan tangannya dan diletakkan di depan dada.
Dan membuatku utuh tuk menjalani hidup
Malik kembali menatap Ara sambil membentuk love dengan jari jempol dan jari telunjuknya.
Berdua denganmu selama-lamanya
Malik memutar tubuhnya dua kali dengan tangan yang direntangkan ke samping.
Kaulah yang terbaik untukku
Malik menghentikan tubuhnya yang sedang berputar dan kembali menatap Ara sambil menunjuk Ara dengan tangannya.
"Wooooo..." sorak para laki-laki yang dari tadi menonton acara konser dadakan Malik.
Disamping para laki-laki yang bertepuk tangan dan bersorak, berbeda dengan para cewek yang kompak tertawa.
"Huu... Malik lebay. Haha..." sorak Sinta dengan tawanya yang disetujui semua murid perempuan.
Menurut mereka, Malik sangatlah lebay. Bagaimana tidak? Ekpresi konyol Malik yang terlalu dibuat-buat, gerakan yang juga terlalu dilebih-lebihkan, dan jangan lupakan suaranya yang terlalu merusak telinga mereka. Paket komplit kan.
"Kalian jahat banget sih. Dukung kek. Ini malah ngetawain gue. Nggak berperipertemanan banget." Malik pura-pura merajuk dengan menghentakkan kakinya dan berjalan menuju bangku Ara.
Melihat tingkah Malik, bukannya tawa mereka mereda, tapi malah semua tambah tertawa.
Sekarang kelas itu sangatlah ramai dengan tawa yang berderai dari semua murid kelas XI IPA 3, bahkan para murid laki-laki pun sekarang ikut menertawakan tingkah lebay Malik.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tiara's Story
Novela Juvenil⚠️ FOLLOW TERLEBIH DAHULU SEBELUM MEMBACA ⚠️ PART LENGKAP DAN SUDAH ENDING "Bisa anterin Ara pulang dulu nggak?" "Bisa dong," Kevin tersenyum menatap kekasihnya yang membuat Ara juga ikut tersenyum ceria. "Kevin, gimana sih, katanya kamu mau anteri...