[WELCOME! SAVE IN YOUR LIBRARY!]
***
Satu yang Virgo tahu, dia terjatuh pada lubang hati milik Gemini.
Satu yang Gemini tahu, dia terjebak pada lingkaran milik Virgo.
Dan mereka tidak tahu tentang arti sesungguhnya.
*
#04 toxicrelationship
#80 watt...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Cimol, Cybi dan Cani. Adalah nama-nama kucing Gemini. Ketiga hewan itu memiliki tahta tertinggi dalam hati Gemini saat ini. Selesai mata kuliah, Gemini datang ke rumahnya — tentu setelah mendapat izin tuan muda Virgo yang pemaksa.
Ketika memasuki rumah, Gemini terharu, saat Cimol, Cybi dan Cani menghampirinya sambil terus mengeong di kakinya.
Buru-buru perempuan itu berjongkok sambil menangis. Sedih rasanya, juga kasihan pada mereka yang sudah tiga hari Gemini tinggal. Meskipun masih ada kakaknya yang menjaga.
“Maafin aku ya, ninggalin kalian, huhuhu.” Isak tangis Gemini masih menyertai. Perempuan itu tak enak hati rasanya karena telah meninggalkan mereka.
“Ayo makan! Aku beliin kalian cemilan baru,” ujar Gemini excited.
Lalu, perempuan itu menggendong Cimol; kucing paling kecil, berwarna abu-abu. Sedangkan Cybi dan Cani mengekor di belakang.
Gemini di dapur saat ini. Menuangkan makanan kucing bernama Wellness— di piring masing-masing kucing. Dia sangat royal jika itu berhubungan dengan ketiga kucing tersebut.
Gemini pun mengusap kepala masing-masing kucing dengan lembut, perhatian dan penuh kasih sayang.
“Habisin ya. Supaya makin gendut,” celotehnya, sendirian.
Mendengar dering ponsel yang ia letakkan di atas meja. Gemini yang masih sibuk mengurus ketiga hewan tersebut, bersegera mengangkatnya. Itu adalah telepon dari Virgo — yang jika tak segera di angkat, akan mengira Gemini selingkuh dan lain-lain.
“Dimana lo?” suara ketus itu menyapa Gemini tanpa salam.
“Di rumah. Aku masih ngasih makan—”
“Otw.” Sambungan di putus sepihak. Tentu oleh Virgo.
Gemini bersungut-sungut. Jika yang melakukannya adalah dirinya, pasti lelaki itu sudah ngamuk dan marah-marah sampai membuat isi bumi seperti akan hancur.
“Virgo itu loh, nyebelin banget! Cybi, kesayangan kamu kan? Ish, kenapa kamu suka dia? Padahal dia kaya setan.” Gemini mengadu pada kucing berbulu putih, yang di namai Cybi.
–Kucing yang paling hobi menempeli Virgo.
“Meong!” Seolah mengerti, kucing itu bersuara dengan nada keras.
“Kamu enggak suka aku jelek-jelekin Virgo? Terserah aku dong! Kamu sama dia sama aja, lah! Nyebelin.” Gemini merajuk pada seekor kucing. Yang bahkan belum tentu dapat mengerti.
Sedangkan yang tengah di bicarakan. Kini baru memasuki mobilnya. Lelaki itu menggendong tasnya hanya di satu pundak saja.
“V, wait, wait!”
Seorang perempuan muncul di hadapan Virgo.
“V, boleh gue numpang? Please, ini udah sore. Gue enggak ada kuota buat mesen grab.”
