12

67 4 0
                                    

Setelah resmi bertunangan dengan baekhyun,sehun selalu di paksa menginap oleh baekhyun dengan berbagai alasan. Mau tak mau sehun menuruti permintaan kekasih nya yang sebentar lagi akan berubah gelar menjadi nyonya oh itu.

Seperti saat ini, sehun di minta menginap oleh baekhyun dengan alasan tak bisa tidur jika aroma sehun tak terendus oleh indera penciuman baekhyun.

Nyonya dan tuan oh setuju menggelengkan kepala melihat tingkah menggemaskan calon menantu mereka saat merayu sehun agar menyetujui permintaan nya itu.

"Lihat lah taeyon-a... Anak mu sangat menggemaskan... " ucap nyonya oh pada calon besan nya.

"Kau benar... Aku sangat senang melihat nya.. Mereka sangat serasi.. "

"Apa kah itu pengaruh hormon ibu hamil atau memang selalu begitu? Ahhh aku jadi ingin muda lagi.. "

Kedua wanita itu tertawa dengan obrolan mereka, berbeda dengan para lelaki yang hanya menyimak nya sambil menyesap kopi yang mereka pegang.

"Sehun... Buka saja baju mu... " rengek baekhyun ketika sehun hampir merebahkan tubuh nya di ranjang.

"Tidak baek... Kau ingat sewaktu kemarin lusa aku membuka baju ku dan kau berakhir mendesah di atas ku...? "

"Memang nya kenapa? Aku kan tunangan mu??? Apa jangan jangan kau sudah bosan dengan ku makanya kau keberatan??? "

Sehun memicingkan mata nya merasa pening jika baekhyun sudah dalam mode manja begini.

"Tidak bukan begitu baek... "

"Lalu apa lagi..?! "

"Aku hanya tak ingin kau kelelahan sayang... Kau harus menjaga kondisi mu agar bayi kita yang ada di perut mu tetap sehat... "

"Tapi akau menginginkan nya sehun... Aku selalu ingin milik mu... Hiks.. Hiks... "

"Jangan menangis sayang... Baiklah baik.. Aku akan melepas baju ku, kemari lah dan peluk aku... "

Baekhyun segera berhenti menangis dan berhambur kepelukan sehun setelah sehun membuka atasan piyama yang ia pakai.

"Gomawo sehun appa... "
Sehun terkikik mendengar julukan yang di sebut baekhyun.

"Sekarang tidur lah.. "

Awal nya baekhyun berniat untuk tidur, bahkan ia sudah memejamkan mata nya dalam dekapan hangat sehun.
Namun entah mengapa ia mulai gelisah saat tangan sehun melingkar apik di pinggul nya.
Apalagi saat kulit wajah nya bertabrakan langsung dengan kulit dada sehun.
Perlahan ia kembali membuka mata nya, sedikit mengecup dada telanjang sehun yang membuat sangat empu membuka mata nya dan menatap baekhyun seakan protes akan apa yang baekhyun lakukan.
Baekhyun hanya menyengir mendapat tatapan sehun.

"Aku tak bisa melawan nya sehun..."

Ahhh... Sesuai dugaan sehun, malam ini tak akan berjalan normal. Pasti akan ada malam panas diantara mereka.
Apakah memang hormon ibu hamil selalu begini????

Tangan nakal baekhyun mulai merambat turun masuk kedalam celana yang membungkus kepemilikan sehun untuk Sedikit meremasnya.

"Arrrggghhh..baek...ssshhhhh....." desah sehun saat jemari mulus itu bergerak naik turun di dalam celana nya. Sehun memejamkan mata nya tak kuasa menahan desiran panas yang mulai menjalar di setiap saraf di tubuh nya. Ia membuka mata nya dan melumat bibir baekhyun dengan tergesa dan penuh nafsu.
Kedua tangan sehun membuka satu persatu kancing piyama yang di pakai baekhyun dan membuang nya asal,berikut dengan bra dan pakaian yang menempel ditubuh baekhyun.

Baekhyun menyerungai puas karna telah berhasil membangkitkan gairah kekasih pucat nya itu.
Sehun mulai tak kuasa menahan lebih lama hasrat nya sekarang, ia mulai menyatukan tubuh nya dengan baekhyun dan bergerak selembut mungkin agar tidak menyakiti calon anak nya yang ada di dalam perut baekhyun.

cruelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang