Aku di buat sakit kepala oleh dua wanita yang sedang bersama ku, bagaimana tidak mereka selalu meributkan sesuatu yang padahal itu adalah hal sepele.
"BYUN BAEKHYUN... KIM YEJIN HENTIKAN..!!!! " bentak ku pada kedua wanita yang sibuk beradu argumen mengenai sayuran yang mereka pilih.
"Kita sudah memiliki daftar apa saja yang kita butuh kan..! Jadi berhenti bertengkar, serah kan saja pada nam ahjussi untuk menyiapkan nya..! " sambung ku masih begitu kesal.
"Kau membentak ku park? Wah... Jinjja.. " baekhyun bertolak pinggang menatap ku tak percaya bercambur kesal.
"Itu karna kalian membuat ku pusing bee... "
"Baiklah TERSERAH..!!! " baekhyun membanting sayuran yang ada di tangan nya dan melenggang pergi. Baru saja aku ingin menyusulnya namun yejin menahan ku.
"Urus dia nanti, kita harus menyelesaikan ini, kalau tidak kyungsoo eonni akan marah pada kita... "
Yejin ada benar nya, lebih baik aku menyelesaikan pekerjaan ku lebih dahulu baru aku mengurus baekhyun nanti.
Tanpa ku ketahui yejin tersenyum penuh kemenangan karna aku menuruti perkataan nya.Sementara itu baekhyun berjalan memasuki lobi hotel dengan terus menggerutu kesal, ia pikir aku akan mengejar nya dan meninggalkan yejin namun kenyataan nya ia salah.
"Cepat berikan aku kunci duplikat kamar nomor 614 atas nama park chanyeol.. " ujar baekhyun sarkas.
"Maaf nona, kami tidak bisa memberikan nya.. "
"Yye??? Tidak bisa kau bilang? "
"Iya nona.. "
Baekhyun menarik nafas nya dan membuang nya kasar, ia bertambah kesal sekarang."Cepat berikan atau aku akan menelfon atasan mu dan kau di pecat sekarang ini juga.. "
"Tapi nona.. "
"CEPAT..!!!! "
Petugas resepsionis itu bingung harus bagaimana jika ia berikan kunci itu maka ia akan di marahi karna tidak mematuhi peraturan hotel, tapi jika tak ia berikan ia takut akan di pecat.
"Halo oppa... Bisa kau turun sekarang? Aku ada masalah dengan pegawai mu.. " ucap baekhyun yang sedang menghubungi seseorang.
"........ "
"Baik aku tunggu..! "
Lalu sambungan terputus, tak lama sesosok pemuda tampan keluar dari lift dan berjalan menuju meja resepsionis dimana baekhyun berdiri.
"Ada apa ini baek??? " tanya nya dengan penuh wibawa.
"Aku meminta kunci kamar kekasih ku dan dia tak memberikan nya oppa.. " ucap baekhyun sambil menatap pegawai yang berada di balik meja resepsionis. Pegawai itu tertunduk takut.
Sang lelaki tampan itu membuang nafas nya pelan, ia tau watak baekhyun. Ia belum akan berhenti sebelum mendapatkan apa yang ia ingin kan.
"Yoon hee.. Berikan kunci nya pada nona ini, dia kenalan ku.. " ucap lelaki itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
cruel
Randomdiri mu merupakan suatu keindahan yang sempat terabaikan oleh ku.. jika masih ada kesempatan... berikan lah itu pada ku.. sungguh aku mencintai mu...