33

52 4 0
                                    

Entah berapa lama aku bercinta dengan baekhyun, yang pasti aku baru kembali dan sampai di Seoul saat matahari sudah tergelincir dan itu sukses membuat kyungsoo semakin mengamuk.
Ia melemparkan beberapa tumpuk kertas kearah ku, kalau sudah begini aku tak bisa berkutik, kyungsoo dan amarah nya, siapa yang bisa melawan nya. Ku pikir tak ada..

"Aku kan sudah minta maaf kyung... Ini di luar prediksi.. " ucap ku penuh sesal.

"Maaf kau bilang??? Kami di sini sibuk mengurus semua keperluan sementara kau di sana sedang memadu kasih dan memanjakan kejantanan mu itu!!!! "

"Maaf kyung maaf...ku mohon maafkan aku... Lain kali aku tak akan mengulangi nya lagi.. "

"Haisshhh... Shibalsaekkia....!!! "

"Kyung tak baik jika wanita hamil mengumpat kyung.. "

"Aku mengumpat pun karna mu bodoh.. "

Cengiran masam terbit di wajah ku yang malah menambah kekesalan di wajah kyungsoo.

"Sekarang, kau lanjutkan pekerjaan kami... Aku tak mau tau, wine-wine itu harus sudah kau tata sebaik dan sebagus mungkin di rak itu.. Urutkan sesuai tahun produksi dan kelas nya, mau kau cari di situs web atau dimana aku tak peduli, pokok nya besok harus sudah rapih... Mengerti..!!!!!! "

"Nde kyung, aku mengerti.. "

"Bagus, aku pulang!!! Ingat selesaikan dengan baik !!! "

"Nde... "

Aku segera merapihkan beberapa botol wine yang masih tersusun rapih dalam box.
Aku mengelompokkan nya sesuai dengan apa yang di katakan kyungsoo tadi.
Aku terlalu terhanyut dengan pekerjaan ku hingga tak menyadari bahwa yejin kembali masuk dan mendekati ku.

"Chan...? "
Aku berjingkat saat ia memanggil ku dengan tiba tiba.

"Yejin...? Kau mengejutkan ku... "

"Maaf Chan... "

"Ya tak apa, ehmm... Bukan nya harus nya kau pulang bersama kyungsoo? "

"Aku membawa kan mu makan malam, pasti kau belum makan bukan? "

"Tak perlu repot yejin-ah.. "

"Tak apa, makan lah dulu... "
Yejin membuka kotak makan yang di bawa nya lalu menyodorkan nya pada ku, mau tidak mau aku memakan nya. Sejujur nya aku sedikit takut dengan situasi ini, bagaimana jika baekhyun tiba tiba muncul, pasti ia akan salah paham pada ku.

"Ada apa chan? Apa tidak enak? " tanya nya dengan menatap lekat wajah ku.

"Aa.. Tidak.. Tidak apa apa... I-ini enak.. " aku memaksakan tersenyum pada nya dan menyedokan nasi ke mulut ku lagi.

"Chan.. Kau dan baekhyun.. "

Aku menghentikan acara makan ku dan menaikan kedua alis ku aku menatap yejin waspada.

"Ada apa dengan aku dan baekhyun? "

"Apa kalian sering melakukan nya? "

"Melakukan apa??? "

"Itu... "

"Aaa... " aku bisa menangkap maksud yejin, pasti yang ia maksud adalah hubungan sex yang ia lihat pagi tadi.
Yejin begitu gelisah, dan entah kenapa aku merasa suhu tubuh ku meningkat, aku merasa begitu gerah, ada apa ini???
Jangan jangan... Ahhh tidak mungkin..
Yejin tak akan melakukan ini pada ku.

Sementara itu, baekhyun bergerak gelisah. Ia sudah lama menunggu ku namun aku tak kunjung pulang.
Ia sudah beberapa kali menghubungi ku namun tetap tak ada jawaban karna ponsel ku ku letakan di meja kasir tempat aku dan kyungsoo tadi bicara dan sekarang aku berada di kursi sudut cafe untuk menata beberapa wine.

cruelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang