Bunga Krisan yang Flora bawa ia letakkan diatas epitaf makam Rasalas. Terakhir saat ia datang, ia membawa ikatan rindu yang besar, namun kali ini ia membawa keikhlasan yang lapang.
"Ras, hujan sekarang beda sama dengan hujan 5 tahun lalu. Tapi hujan kali ini bawa pelangi, cantik Ras, kamu harus tau."
"Bay the way, sekarang tahun 2024."
Mungkin memang masih ada sisa-sisa ingatannya yang tak akan pernah Flora lupakan. Bagaimanapun Rasalas sudah hidup didalam fikirannya selama tahunan, dan perlahan dengan janjinya, Flora akan menerima dan berusaha melupakannya.
"Flo, asal lo tau, kehilangan atas kematian bukan satu-satunya rasa sakit yang paling sakit, tetapi masih ada lagi, mau tau?"
"Apa?"
"Mengikhlaskan seseorang yang telah pergi untuk selamanya. Takdir itu jahat bukan? Kematian itu sendiri sudah menyakitkan, tetapi masih ada tuntutan untuk mengiklaskan."
Jika saja aku tau, sore itu yang kau bicarakan bukanlah sebuah bualan, aku tak akan mendengarnya. Aku akan pura-pura tuli dan tak akan menjawab sepatah katapun. Namun tak ada yang akan terjadi jika sesal baru saja muncul.
Rasalas, sampai jumpa di lain waktu. Saat aku dan kamu kembali dipertemukan mungkin dengan cara yang sama namun dengan takdir yang lain. Aku tak menyebutmu egois sebab terlalu lama singgah, aku tak menyebutmu jahat sebab kau memilih untuk pergi jauh tanpa bisa aku raih. Aku tau maksudmu, kini benar-benar ku ucapkan selamat tinggal.
Tamat.
Hai All, Terimakasih yang masih stay buat namatin cerita ini, terimakasih buat yang selalu nunggu BUMANTARA DENGAN LUKANYA sampai selesai, dan terimakasih atas kesempatan yang sudah diberikan buat saya menulis ini sampai ending.
Terimakasih untuk orang-orang baik yang mau mendengarkan curhatan saya karena novel ini gak tamat-tamat dan mendengarkan keluh kesah saya tentang novel ini yang membuat saya mumet dengan alurnya wkwk, love u sekebon.
Mungkin alurnya kurang jelas, saya akui. Ini novel dengan alur campuran pertama yang saya buat, tetapi saya benar-benar berusaha untuk menyelesaikan dengan baik. Saya ucapkan terimakasih sebanyak-banyaknya untuk pembaca, love u all
Novel ini pertama kali saya tulis di bulan Desember 2022 dan tamat di bulan maret 2024 lika liku sekali hampir 2 tahun buat namatin cerita ini, dan makasih banget yang stay selama 2 tahun nemenin aku, nungguin update ku yang gak konsisten ini huhu sayang banget sama kalian.
Gak tau mau ngomong apa lagi, intinya aku makasihhhhhhh bangetttt bangetttt bangetttt sama kalian, cium jauh muachhh!!:***
Love u all
See u di projects ku selanjutnya.
Wonogiri, 11 Maret 2024
KAMU SEDANG MEMBACA
12. Bumantara dengan Lukanya
General FictionBukan cerita tentang seseorang bernama Bumantara, tetapi Ini hanya bagaimana kalian mengenal Rasalas Digant Akarsana dalam sebuah ingatan. "Kalau kamu pergi. Bukan jumantara yang sedih Ras, tapi aku. Bentala senang kau kembali kepangkuannya, tapi ap...