31. Tamat

1.7K 100 112
                                    


Halooo, maaf baru banget up lagi....

Special ending, tolong dong ramaikan paragraf dengan komentar asik kalian🙏🙏

Terimakasih,

















Terimakasih,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

































( 15 Years later )









Waktu berlalu kian begitu cepat, Mire pun kini sudah tumbuh menjadi gadis berusia 15 tahun dengan wajah cantik seperti sang Ibu. Kulitnya sehalus porselen, dia benar-benar mewarisi wajah halus Ayahnya dengan satu kumis khas klan Uzumaki.

Mungkin banyak yang bertanya-tanya, dulu saat dia lahir kumis itu ada dua. Persis seperti punya Boruto, Ayahnya... namun, seiring waktu berjalan, entah mengapa salah satunya perlahan-lahan menghilang.

Mire juga sudah memilih jalan hidupnya, dia ingin menjadi ninja, melindungi Konoha dari segala marabahaya. Gadis itu pun sudah memiliki tim di akademi, beberapa kali juga mendapat misi sulit yang untungnya berhasil dan pulang dengan selamat.

Oh iya, dia masuk kedalam tim 15. Dia pun satu-satunya perempuan dalam timnya. Kedua temannya laki-laki, satunya bernama Yamada Ryosuke dan satunya lagi bernama Obiro Uchiha. Yamada sendiri bukan berasal dari desa Konoha, tempat tinggalnya begitu jauh, dan ia adalah anak satu-satunya dari keturunan keluarga kerajaan. Sementara Obiro adalah anak pertama dari Uchiha Sarada dan Nara Shikadai.

"IBU!!!!!" teriakan seorang anak laki-laki berusia sekitar 12 tahun itu langsung membuat Sumire berlari panik dari arah dapur.

Nafasnya terengah-engah, belum selesai ia bertanya.... spatula dalam genggaman tangan kiri Sumire telah jatuh di lantai begitu saja.

"Yuito?! Apa yang terjadi?! Kemana itu?! Kemana, Yuito?!"

"Cukur!" tegasnya membuat sang Ibu syok bukan main.

"Sayang.... kenapa?" Uzumaki Sumire begitu menyayangkan sikap putranya yang satu ini. Yuito memang agak sedikit bebal, kenakalannya bahkan sudah berada diatas batas wajar. Terakhir kali Sumire memarahinya habis-habisan adalah tiga hari lalu, saat anak ini berbuat ulah dengan menyiram gedung kantor Hokage menggunakan air yang di campur kotoran hewan.

"Jelek, Bu. Aku ingin punya wajah normal seperti teman-temanku, kumis ini sangat mengganggu asal Ibu tahu."

"Sayang, itu normal. Lihat Kakek, Ayahmu, Kakak-Kakakmu, bahkan Bibi Hima juga punya kumis ini. Yuito, itu justru menjadi ciri khas, ciri khas kalau kau memang keturunan Uzumaki."

BEHIND THE WAR [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang