Sudah hampir dua minggu berlalu, berita kencan Hanbin dengan seorang pria masih belum mereda. Siswa-siswi di Star Planet High School pun mulai curiga kepada Hao dan Hanbin, karena mereka terlihat mesra seperti pasangan kekasih. Itu karena Hanbin dan Hao memang tidak pernah mengumumkan kepada semua orang di sekolah jika ia berpacaran dengan Hao, karena di sekolah, Hanbin tetap menyamar sebagai seseorang berpenampilan cupu.
Saat ini, Hao dan Hanbin sedang berada di perpustakaan sekolah yang sepi karena sekarang sedang jam istirahat dan semua orang pergi ke kantin untuk makan siang.
Hanbin :"Aku sudah tidak tahan dengan berita tentang hubungan kita yang semakin menyebar ini... Apa menurutmu, aku bongkar saja hubungan kita ke publik?"
Hao :"Tapi aku takut. Jika kau membongkar hubungan kita, orang-orang akan memandang negatif kita. Dan aku takut karirmu sebagai idol akan berantakan"
Hanbin :"Tapi aku juga tidak ingin berita ini terus tersebar dan akan menciptakan rumor. Aku pikir akan lebih baik jika akhirnya kita harus memberitahu semua orang tentang hubungan kita dan juga identitas asliku"
Hanbin meraih tangan Hao dan menggenggamnya erat. Hao hanya bisa diam dengan ekspresi yang murung.
Hanbin :"Kita harus yakin bahwa orang-orang akan mendukung hubungan kita. Dengan begitu, kita akan terus bersama sampai akhir hayat nanti"
Hanbin kemudian mengecup punggung tangan Hao. Hao tampak terharu dengan apa yang dikatakan Hanbin. Pria tampan itu rela melakukan apapun agar mereka bisa hidup bahagia.
Hanbin :"Jadi, apa aku boleh memberitahu ini kepada semua orang?"
Hao :"Lakukanlah jika itu memang yang terbaik untuk hubungan kita berdua"
Hanbin :"Terimakasih, HaoHao. Aku sangat beruntung bisa bertemu dan mengenal dirimu sehingga kini kita bisa saling jatuh cinta seperti sekarang"
Hao :"Terimakasih juga karena kau sudah hadir di hidupku. Awalnya aku ragu untuk menjalin hubungan denganmu karena status kita berbeda. Tapi karena kau selalu memberikan perhatian khusus kepadaku, itu membuatku luluh dan akhirnya menerima cinta darimu"
Hanbin :"Kau orang pertama dan satu-satunya yang berhak menempati tahta di hatiku. Karena kau adalah separuh jiwaku, HaoHao"
Hao :"Kau juga separuh jiwaku, BinBin"
Hanbin mencondongkan tubuhnya mendekati Hao dan langsung mencium bibir kekasihnya. Hao menutup mata dan membalas ciuman Hanbin. Beruntung suasana perpustakaan sepi, sehingga tidak akan ada yang melihat mereka sedang bermesraan.
***Beberapa hari kemudian***
Suasana lobby gedung agensi tampak ramai hari ini. Banyak wartawan dan kameraman hadir, ada juga beberapa penggemar Hanbin yang juga ikut hadir. Hari ini, Hanbin sedang mengadakan konferensi pers untuk mempublikasikan hubungannya dengan Hao dan mengungkap rahasia penyamarannya saat di sekolah.
Hanbin sedang bersiap di belakang panggung. Ia ditemani oleh kekasihnya, Hao. Karena Hanbin yang mengajak Hao ke gedung agensinya untuk ikut hadir di konferensi pers ini.
Hanbin :"Kau tunggu disini sebentar ya. Saat nanti aku memanggilmu, kau langsung naik ke atas panggung"
Hao :"Aku takut untuk berpapasan dengan banyak wartawan, kameraman, bahkan penggemarmu disini"
Hanbin :"Semuanya akan baik-baik saja. Percayalah padaku"
Hanbin menangkup wajah Hao dan ia menciumi wajah kekasihnya. Setelah itu, ia langsung pergi menuju panggung.
Begitu ia sampai di atas panggung, Hanbin membungkuk sebentar lalu kembali menegakkan tubuhnya. Kemudian, Hanbin duduk di kursi dengan meja panjang di depannya. Dan di sampingnya sudah ada manajer dan pihak agensi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Shining Star | BinHao [END]
FanfictionZhang Hao merupakan seorang pemuda tampan namun tidak terlalu sering bergaul dengan orang lain. Dia merupakan siswa di sebuah sekolah terkenal di Korea yaitu Star Planet High School. Dia lebih sering menghabiskan waktu dengan membaca buku di perpust...