25. Romantic Purpose

94 6 0
                                    

Hanbin saat ini sedang berada di studio foto untuk pemotretan sebuah majalah. Dan di belakang kamera, terlihat Hao sedang duduk sambil melihat kekasihnya sedang berpose di depan kamera. Ia kagum melihat Hanbin yang terlihat sangat pandai mengatur ekspresi wajah dan gestur tubuh sesuai arahan sang fotografer. Dan saat Hao melihat hasil foto di layar, ia suka dengan hasil fotonya yang sangat keren.

Setelah sesi pemotretan bagian pertama selesai, fotografer mempersilahkan Hanbin untuk beristirahat sejenak sebelum nanti ia akan menjalani sesi pemotretan bagian kedua. Hanbin kemudian menghampiri Hao dan duduk di sebelah sang kekasih.

Hanbin :"Apa kau tidak bosan menungguku?"

Hao :"Tidak. Aku cukup nyaman berada di studio foto ini"

Hanbin :"Bagaimana menurutmu ketika aku dipotret tadi?"

Hao :"Kau memang seorang idol profesional. Kau sangat pandai mengatur ekspresi dan gestur tubuh ketika fotografer memberikan arahan padamu. Dan saat aku lihat hasil fotomu, hasilnya sangat bagus"

Hanbin :"Terimakasih untuk pujianmu itu. Aku sangat senang jika aku mendapat pujian dari orang yang kucintai seperti dirimu"

Hao :"Jangan merayuku disini. Aku malu kalau para staf mendengar rayuan mu padaku"

Hanbin :"Kenapa harus malu? Mereka justru senang melihat kita bermesraan seperti ini"

Hao :"Sudahlah. Lebih baik kau ganti bajumu untuk pemotretan berikutnya"

Hanbin :"Baiklah. Aku akan ganti baju dulu. Kau tunggu sebentar lagi ya. Setelah pemotretan selesai, kita bisa langsung pulang atau jalan-jalan sebentar"

Hanbin mengusap kepala Hao lalu mengecup kening dan bibir kekasihnya itu. Setelahnya, Hanbin pergi ke ruang ganti untuk mengganti pakaiannya dengan pakaian lain untuk sesi pemotretan berikutnya. Hao hanya bisa geleng-geleng kepala melihat perlakuan romantis Hanbin tanpa peduli tempat.

***Beberapa jam kemudian***

Setelah jadwal pemotretan selesai, Hanbin mengajak Hao untuk makan siang di sebuah restoran. Suasana restoran tidak terlalu ramai, sehingga Hanbin tidak perlu takut jika ada penggemar di tempat ini.

Hanbin :"Hao-ya..."

Hao :"Apa?"

Hanbin :"Apa nanti malam, kau ada rencana untuk pergi keluar?"

Hao :"Tidak ada. Aku hanya akan diam di rumah"

Hanbin :"Baguslah. Aku ingin mengajakmu pergi nanti malam. Sudah lama kita tidak pergi keluar karena aku terlalu sibuk dengan pekerjaanku beberapa hari terakhir. Kau mau ikut denganku nanti malam?"

Hao :"Baiklah. Nanti malam, kau datang saja ke rumahku. Aku akan menunggumu datang"

Hanbin tersenyum dan menganggukkan kepalanya lalu mengusap kepala Hao. Setelahnya, mereka melanjutkan makan siang mereka.

***Malam harinya***

Hanbin sudah siap untuk pergi bersama Hao malam ini. Ia sedang melihat penampilan dirinya di depan cermin, Hanbin tampil dengan pakaian formal berupa kemeja dan setelan jas. Hanbin kemudian mengambil sesuatu dari dalam saku jasnya. Dan ternyata yang diambil Hanbin adalah sebuah kotak cincin warna merah beludru.

Hanbin :"Kau harus tenang, Hanbin-ah. Kau pasti bisa mengutarakan niatmu untuk hidup selamanya bersamamu Hao"

Hanbin memasukkan kembali kotak cincin tersebut ke dalam jasnya. Setelahnya, ia berjalan keluar kamar.


Sementara itu, Hao juga sudah siap untuk pergi bersama Hanbin malam ini. Sama seperti Hanbin, Hao juga tampil dengan pakaian formal berupa kemeja dan setelan jas. Ia memakai outfit formal ini karena permintaan dari Hanbin sendiri.

Shining Star | BinHao [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang