Shining Star | BinHao [END]

13. Beautiful Surprise 🔞

Sudah hampir satu bulan berlalu sejak Hanbin mengungkapkan identitas aslinya ke publik dan hubungannya dengan Hao, tidak ada sesuatu yang buruk terjadi pada mereka. Semuanya berjalan normal seperti tidak terjadi apa-apa. Karir Hanbin pun masih berjalan baik-baik saja meski ia sempat hiatus beberapa hari untuk menenangkan diri. Dan karena semua siswa-siswi di sekolah sudah tahu siapa Hanbin sebenarnya, Hanbin pun memutuskan untuk tidak menyamar lagi dan memilih untuk menjadi dirinya yang asli. Tapi tak ada yang berani menggoda Hanbin, itu karena Hanbin sudah memberikan peringatan untuk tidak membiarkan siapapun mengganggu hubungannya dengan Hao. Karena kasta idol jauh lebih tinggi, orang-orang di sekolah pun tidak berani melanggar peringatan Hanbin.

Di sisi lain, hubungan Hanbin dan Hao masih berjalan baik-baik saja bahkan semakin mesra setiap hari. Hanbin bahkan selalu mengajak Hao untuk ikut tampil di acara televisi saat ia hadir sebagai bintang tamu. Dan Hanbin sangat beruntung karena masih banyak penggemarnya yang mendukung hubungannya bersama Hao dan mendoakan agar pasangan itu melanjutkan hubungan mereka ke jenjang yang lebih serius lagi.

Saat ini, mereka berdua sedang jalan-jalan berdua di taman kota sambil jogging di pagi hari yang indah ini. Setelah berkeliling taman selama beberapa menit, mereka kemudian duduk di salah satu kursi yang berada di taman tersebut.

Hao :"Kita baru berkeliling beberapa menit, tapi rasanya sedikit melelahkan"

Hanbin :"Mungkin karena kau belum pernah jogging sebelumnya. Kalau aku sudah terbiasa jogging di pagi hari seperti ini"

Hao :"Aku lebih sering berolahraga di rumah. Karena aku tinggal sendiri di rumah, aku tidak pernah yang namanya jogging saat pagi hari"

Hanbin :"Nanti kau juga akan terbiasa kok. Perlu menyesuaikan diri saja"

Hao kemudian menyandarkan kepalanya di pundak Hanbin. Hanbin yang melihat itu tersenyum dan mengusap lembut kepala Hao dan mengecup kening sang kekasih.

Hanbin :"Aku sangat bahagia, sekarang kita bisa bebas bermesraan tanpa perlu sembunyi-sembunyi lagi"

Hao :"Aku juga merasakan hal itu. Awalnya aku takut setelah hubungan kita terungkap, orang-orang akan memandang rendah kita. Tapi setelah konferensi pers hari itu, semuanya berjalan normal seperti biasa seolah mereka tidak tahu apapun"

Hanbin :"Biarlah mereka berkata apapun yang mereka inginkan, kita tidak usah pedulikan pendapat orang tentang hubungan kita. Mereka tidak berhak mengurusi urusan percintaan kita. Anggap saja di dunia ini hanya ada kita berdua, 너와 나 (Kau dan Aku)"

Hanbin mengangkat dagu Hao agar kekasihnya itu menatapnya. Hanbin mendekati wajah Hao dan mencium bibir kekasihnya itu. Hao menutup matanya dan membalas ciuman Hanbin. Beruntung sekitar taman sepi, sehingga mereka tidak akan ketahuan jika sedang bermesraan di tempat umum.

Beberapa saat kemudian, Hanbin melepaskan ciumannya di bibir Hao dan menatap lekat kekasihnya.

Hanbin :"Aku mencintaimu, HaoHao"

Hao :"Aku juga mencintaimu, BinBin"

Hanbin kembali mencium bibir Hao dan menekan tengkuk Hao dengan satu tangannya agar ciuman mereka semakin dalam sementara satu tangannya lagi memeluk erat pinggang Hao. Hao kembali membalas ciuman Hanbin dan memeluk erat pinggang kekasihnya.

***Beberapa hari kemudian***

Hanbin sedang berada di perpustakaan sendiri. Sementara Hao sedang pergi ke toilet sebentar. Hanbin terlihat berpikir tentang sesuatu hingga keningnya mengkerut. Ia lalu melihat tanggal hari ini di handphonenya.

Hanbin :"Tengah malam nanti Hao ulang tahun. Apa yang harus ku siapkan untuk hari istimewanya ya?"

Ya, besok atau tengah malam nanti, Hao akan merayakan ulang tahunnya yang ke 19 tahun. Jadi, Hanbin berencana ingin memberikan kejutan spesial untuk Hao di hari istimewa kekasihnya itu.