Do you know me very well? I ask you
And you answer with long enchanting paragraphs
Even for things I don't realize until you tell meFor all the beautiful butterflies that don't make sense
For to be loved is to be known
Without a doubt
—Ren menyalurkan frustasi pada tuts grand piano.
Kompleksitas nada-nada Chopin yang dialunkan kuat, membuat fokus Ren yang bercabang menyatu pada satu titik. Sebenar-benarnya di saat Ren memejamkan mata sesekali menghayati gerak fasih tangannya, beberapa reka adegan nyata-tidak nyata, yang bagai bisa terbayang, hadir di kepala; orang tuanya masih di Jakarta. Melibatkan wanita pilihan mereka pada bidak yang seharusnya sudah cukup tanpa peran lain. Seolah-olah melupakan etika dengan melakukan hal seperti tadi. Memalukan.
Ren seharusnya tahu keluarganya yang penuh tata krama bisa sangat picik saat menginginkan sesuatu. Dan, mereka saat ini tengah mengupayakan segala cara; hanya untuk memisahkan dirinya dari istrinya.
Lantas, seperti keluarganya yang tidak mendengar perkataannya kemarin dengan berbuat hal tadi, Ren juga sungguh-sungguh dengan ancaman perangnya.
Berpindah ke reka adegan lain.
Darris Hardikusuma, salah satu paman Jerryan Hardikusuma yang dekat dengan Oma dan Opa istrinya telah banyak mendengar pernikahannya dan Erica yang diambang perpisahan. Apa motif Jerryan Hardikusuma? Selain berbuat darmawan pada yayasan pribadi istrinya. Private family foundation, not public charity. Ren menekan kuat tuts grand piano, membuat Archie yang menemaninya dengan duduk menelungkup di sebelahnya, menegakkan tubuh, piano menghasilkan melodi rumit yang bisa saja membawa Ren ke panggung solo orkestra.
Jerryan tentu mendengar desas-desusnya. Kurang ajar sekali. Di mana pria itu melihat istrinya pertama kali sampai ingin memperjuangkannya?
Di salah satu pesta?
Di sebuah acara?
Di kolom berita yang tidak tahu kalau Ren tidak suka ada yang memuat informasi istrinya, sehingga tidak lama Ren pasti turunkan paksa? Terlalu banyak spekulasi yang dibuat orang yang tidak mengenal mereka dari membaca bisa mengganggu privasi istrinya, bahkan keluarga kecil mereka.
Kemungkinan lain... Jerryan diberitahu seseorang?
Erica memang teramat menawan.
Sulit sekali menahan mata dari keinginan terus-terusan memandanginya. Ren suka memamerkan secara bangga keindahan wanita itu saat Erica berdiri di sisinya. Meski setelah itu dirinya akan diliputi perasaan terganggu yang diredam. Ren hanya tidak ingin terlalu banyak berbagi istrinya.
Ren bisa sangat egois, kalau tidak memikirkan perasaan Erica. Kalau tidak takut menyakitinya.
Ren ingin mengerti dan menghargai keinginan Erica. Menghormati jarak yang mungkin istrinya ingin bangun di antara mereka. Ren sadar, sikap istrinya di St. Jean yang paling menunjukkan kondisi wanita itu saat ini. Tidak baik-baik saja.
Mengutuknya. Sangat marah dengannya.
Apakah sampai benar-benar membencinya?
KAMU SEDANG MEMBACA
Nouveau Départ
Roman d'amourShe was a saint camellia before a sinful rose. She was a calm water before a burning fire. Ren Takahara bisa memiliki seluruh isi dunia di genggaman tangan, tetapi tidak dengan seorang wanita yang bersinggungan takdir secara tidak sengaja bersamanya...