Seperti hari-hari biasanya, keluarga Walter pagi ini tengah menikmati sarapan. Meja makan hari ini lumayan sepi hanya ada Amber dan Noah saja, hal itu membuat Noah kebingungan. Biasanya ia melihat Papanya, Papinya, Mamanya, Maminya, Opanya. tetapi ini ia hanya melihat Omanya saja. Noah pun jadi bertanya-tanya.
Mansion Walter memang ditinggali tiga kepala keluarga. Mungkin kalian bertanya-tanya berapa luas Mansion Walter, sangat luas! Bahkan banyak fasilitas yang dibuat Frank di Mansionnya seperti Lapangan Golf, ruangan gym, taman bunga milik Amber, kolam renang, kolam ikan peliharaan Frank, selain itu ada juga pavilium untuk maid tinggali. Sambil jalan kita bahas kekayaan Opa Frank.
Noah menarik kursi dan mendudukan dirinya.
"Lah? Pada kemana semua ini? Sepi banget!" Noah mengambil dua lembar roti dan mengoleskan selai coklat kacang kesukaannya.
Amber menuangkan nasi goreng ke atas piring.
"Semua udah berangkat. Kamu sih bangunnya telat."
Sontak Noah menoleh ke arah jam yang menunjukan pukul tujuh pagi. Ia mengernyit, tak biasanya jam segini meja makan sudah kosong melompong. Biasanya meja makan penuh dengan keluarganya.
"Baru jam tujuh, tumben udah pada ngilang." gumam Noah.
"Mami mana Oma?"
"Mami pergi ke butiknya, katanya ada masalah."
Noah mengangguk, "Kalau mama?"
"Mama menginap di toko kuenya dari malam belum pulang."
"Papi, kemana?
Astaga, ini anak banyak tanya.
"Papi pergi mengantar Opa dan Papa ke airport."
Noah kembali mengangguk, "Opa dan papa mau kemana, Oma?"
"Ada sesuatu yang mau diurus." Amber mulai geram dengan pertanyaan cucunya itu. Entah kenapa cucu satunya ini sangat aktif berbicara dibanding cucu yang lainnya.
"Ohh," Noah lupa menanyakan satu lagi, "Kalau–
Brak.
"Astaga! Noah ganteng kaget! Eh kaget!"
Amber melotot tajam ke arah Noah, "Diam dan pergilah ke sekolah. Pulang nanti antar Oma ke Mall."
Setelah mengatakan itu, Amber meninggalkan meja makan dan Noah seorang diri.
Noah mengelus dadanya ia masih kaget dengan gebrakan Oma. Ia salah apa?
"Kuatkan Noah ya tuhan."
..
"Daddy, itu apa?"
"Kenapa di hidungnya ada pedang, Mom?"
"Wah mommy lihat! Gajahnya pakai kalung!"
"Dad, apakah ada temannya Jun disini?"
"Mommy, bolehkah Ace bawa halimau untuk menemani Jun?"
Disinilah Ace berada. The zoo. Ini pertama kalianya Ace pergi ke kebun binatang hingga Ace terlihat sangat bersemangat menanyakan berbagai macam jenis pertanyaan membuat Rylee dan Alice kewalahan menjawab pertanyaan ajaib Ace dan pertanyaan terakhir membuat mereka sedikit tercengang. Memelihara harimau?
"Sayang, harimau tidak bisa dipelihara seperti Jun."
"Kenapa, Daddy?"
KAMU SEDANG MEMBACA
little ace
أدب المراهقينace, bocah imut yang kehadirannya disembunyikan oleh kedua orangtuanya hingga keluarga besarnya pun tidak mengetahui bahwa mereka memiliki cucu, adik, keponakan, sepupu yang begitu menggemaskan. hingga waktu itu semua mengetahui fakta besar ini, apa...