"Kami pamit."
Setelah melakukan panitan kepada seluruh anggota keluarganya, Rylee menggandeng tangan wanita cantik yang sudah menyandang status istrinya beberapa jam yang lalu. Mereka pun melangkah naik menunu jet pribadinya yang akan menerbangkan mereka menuju negara lain.
Melihat anak bungsunya sudah masuk jet, Frank selaku kepala keluarga langsung mengeluarkan suaranya memerintahkan anak-anak, para menantu dan cucu mereka untuk pulang.
Frank meraih tangan Amber –istri tercintanya yang setia menatap jet putra bungsu mereka. "Jangan khawatir. Mereka pasti akan kembali."
Beberapa tahun kemudian..
"MOMMY! LOOK WHAT ACE GOT!!"
Ace berlari dengan semangat menuju sang ibu yang tengah duduk diruang tamu bersama yang lainnya.
Melihat Ace berlari membuat jantungnya berhenti sejenak.
"Astaga, Ace. Jangan lari, Sayang. Nanti terjatuh." Alice berjongkok menyamakan tingginya dengan Ace. Ia meraih tissue dan mengusap bulir keringat membasahi kening Ace.
Ace menampilkan kekehan lucunya. "Hihi, maaf Mommy."
Alice hanya tersenyum, "Jadi apa yang ingin Ace tunjukan pada Mommy?"
Ace kembali teringat, lalu ia meraih jari telunjuk Alice dan menarik pelan agar Alice mengikuti anak kesayangannya itu. Alice hanya pasrah, ia mengikuti kemanapun Ace membawanya. namun ia mengernyit bingung ketika Ace menariknya menuju halaman depan. Namun tak lama mengheran ia dibuat terkejut seketika.
"MOM LOOK! JUN SUDAH BESAR!"
next?
KAMU SEDANG MEMBACA
little ace
Teen Fictionace, bocah imut yang kehadirannya disembunyikan oleh kedua orangtuanya hingga keluarga besarnya pun tidak mengetahui bahwa mereka memiliki cucu, adik, keponakan, sepupu yang begitu menggemaskan. hingga waktu itu semua mengetahui fakta besar ini, apa...