Episode 12, Insomnia

1.2K 31 0
                                    

  Avariella tersadar dan segera melepaskan pegangan tangan nya pada tubuh kenneth, avariella sepertinya lupa dengan pertahanan dirinya sendiri, avariella mundur untuk menjaga jarak dengan kenneth, avariella berdehem canggung.

Melihat kenneth yang terhuyung hampir jatuh, avariella tak bisa berpura pura tak peduli, dengan cepat dan sekuat tenaga tangan avariella menahan agar kenneth tak terjatuh kelantai.

"Kau harus kedokter biar ku telpon ambulance," avariella berbalik akan mengambil ponsel nya untuk menelpon ambulance untuk menjemput kenneth karena kondisi kenneth yang mungkin tak bisa jalan sendiri.

Kenneth tersenyum getir, melihat tingkah avariella yang seperti nya tak ingin berdekatan dengannya, kenneth memegang tangan avarirlla yang berdiri didepanya, kenneth menatap avariella tanpa ekspresi seperti biasanya, avariella kembali bertatapan dengan mata hazel milik kenneth, "Ganti baju nya, dokter pribadiku akan kemari,".
Kenneth berucap dengan nada arogan seperti biasa nya.

  Avariella melototkan mata nya tak percaya dengan apa yang diucapkan kenneth padanya, kenapa kenneth meminta dirinya untuk berganti pakaian bukankah avariella memakai pakaian seperti biasanya.

Kenneth tersenyum geli melihat tingkah avariella yang seperti kebingungan, tapi tentu saja kenneth menyembunyikan senyuman nya itu, kenneth pun menatap apa yang dimaksud oleh dirinya, dan benar saja avariella langsung sadar dan menutup dada nya dengan kedua tangan nya yang menyilang.

Kenneth tersenyum geli melihat tingkah avariella yang seperti kebingungan, tapi tentu saja kenneth menyembunyikan senyuman nya itu, kenneth pun menatap apa yang dimaksud oleh dirinya, dan benar saja avariella langsung sadar dan menutup dada nya de...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Dasar cabul," teriak avariella kesal, jadi sejak tadi kenneth melihat dirinya tanpa bh lagi, Dasar bodoh avariella merasa bodoh dengan kebiasaan nya sendiri.

"Gantilah, mau kubantu," lagi kenneth menggoda avariella dan sepertinya itu berhasil, avariella menghentakan kaki nya berjalan menuju kamar untuk berganti pakaian, saat sudah masuk kedalam kamar avariella merutuki dirinya sendiri karena tingkah nya yang selalu ceroboh dihadapan kenneth, sepertinya avariella harus mengubah kebiasaan nya ini avariella tak mau jika kenneth berfikir jika dirinya sengaja tidak memakai bh untuk menggoda nya, TIDAK.. takkan avariella biarkan kenneth berfikir seperti itu.

Avariella mengganti pakaian nya dengan kaos oversize dan juga leging panjang, avariella baru menyadari jika dirinya tak punya baju tidur panjang, semua baju tidur nya bergaun  satin yang pendek pendek.

Avariella keluar dan sudah melihat kenneth menunduk memijit pelipis nya, perasaan khawatir tak bisa avariella abaikan padahal harus nya avariella senang bukan, melihat kenneth yang kesakitan seperti ini tapi avariella malah khawatir dan merasa tak tega, avariella menghampiri Kenneth berdiri dihadapan kenneth menyembunyikan kehawatiran nya, "Kau harus pulang, mungkin kau harus dirawat dirumah sakit,".

"Kau khawatir,?" kenneth bertanya masih dengan menundukan kepala nya karena rasa pusing yang sangat kenneth rasakan.

"Tidak, aku tak mau dianggap pengganggu hubungan orang lain, sebaiknya kau pulang saja, tunanganmu akan khawatir dan mungkin akan melabrakku jika tau kau disini," avariella berbicara tegas dia memang tak mau disebut pengganggu.

Past LoverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang