Avariella terbangun saat mencium aroma kopi yang menusuk kedalam indra penciuman nya.
Kenneth berdiri membelakangi nya dengan segelas kopi yang digenggam nya. Posisi kenneth berdiri membelakangi avariella yang masih tertidur dikasur karena kelelahan.
Menyebalkan, kenneth tak membiarkan nya istirahat tadi malam menggempur nya habis habisan.Avariella menggeliatkan tubuh nya merasa pegal sekaligus lelah, avariella beringsut bangun dan baru menyadari jika dirinya tak memakai sehelai benangpun,avariella langsung menarik selimut untuk menutupi tubuh nya.
"Sudah bangun?"
Suara itu, suara kenneth yang menyapa avariella pagi ini dengan nada yang terselip rasa hangat didalam nya.Avariella pun melihat kenneth yang tersenyum tipis saat menatap nya, senyum yang jarang ditampilkan pada siapapun , kenneth memang terbiasa berwajah dingin dan serius tatapan nya saja mampu membuat orang lain mati kitu dibuatnya, memang hebat pengaruh kenneth itu.
Laki laki itu masih berdiri diposisi nya, menatap avariella dengan tatapan yang kembali menggoda avariella.
Wajah avariella bersemu merah saat ingatan nya mengingat dimana kenneth yang tiba tiba memeluknya dan berakhir mereka melakukan hal itu. Avariella terbawa suasana saat itu. Ya, hanya terbawa suasana.Avariella tak tau kenapa kenneth bisa tau dimana kamar hotel nya, dan punya akses kunci masuk kedalam kamar hotel milik nya, apa jangan jangan?.
Avariella membulatkan mata nya saat dirinya tak percaya dengan dugaan nya sendiri.
"Aku sengaja mengatur kamar hotel untuk mu, dan tentu saja aku punya akses masuk kedalam nya," kenneth berucap menjelaskan seperti tau apa yang difikirkan avariella.
"Apa apaan itu," kesal avariella dengan penjelasan kenneth.
Kenneth memiringkan wajah nya sambil tersenyum smirk khas nya, "Kau yang memancingku kemarin ava, jadi bukan salahku jika aku tak bisa menahan diriku kemarin,".
Mendengar hal itu avariella bertanya tanya pada dirinya sendiri "Memancing kenneth, apa maksud nya?" batin avariella , avariella merasa tak memancing kenneth apa yang dibicarakan kenneth.
Perubahan wajah avariella tak luput dari pengawasan kenneth yang jeli, kenneth tentu bisa menebak apa yang difikirkan avariella sekarang.
Kenneth berjalan mendekati avariella lalu mengambil ponsel milik nya yang berada diatas nakas dekat ranjang, avariella beringsut mundur takut kenneth melakukan hal itu lagi padanya.
Kenneth hanya tersenyum kecil melihat tingkah avariella yang malu malu , avariella mungkin lupa jika kemarin sampai dini hari avariella terengah kenikmatan, tapi biarkan saja, kenneth tak akan mempermasalahkan itu sekarang, kenneth masih merasa sangat senang karena kegiatan ranjang mereka yang sangat nikmat.
Kenneth pun memperlihatkan foto yang avariella salah kirim kemarin, "Kau mengirim kan ini padaku,".
Wajah avariella terkejut bukan main, dengan gerakan cepat avariella mengambil ponsel kenneth dan segera memeriksa bahwa itu benar dirinya atau bukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Past Lover
RomanceAvariella calista zaylee, perempuan bersurai hitam berwajah cantik tak menyangka jika kehidupan nya yang sudah damai harus bertemu lagi dengan mantan kekasih nya yang telah meninggalkannya lima tahun yang lalu tanpa alasan dan kejelasan yang pasti...