Avariella keluar dari kamar nya dan tak menemukan keberadaan kenneth, meja makan pun tampak bersih, mangkok yang dipakai nya tadi pun terlihat sudah bersih dan sudah dicuci, Apa kenneth yang melakukan hal ini.?
Avariella bertanya tanya, sedetik ada kekosongan dalam hati nya saat melihat kenneth pergi tanpa berpamitan pada nya, Sejujur nya avariella merasa dirinya belum bisa melupakan kenneth, ada rasa senang saat kenneth berada dirumah nya, ada rasa lega dalam hati nya yang tak bisa dijabarkan dengan kata kata, avariella pun duduk dikursi dekat meja makan, "Perasaan apa ini?" Avariella bertanya tanya karena perasaan yang bercampur aduk dihati nya.
"Kosong banget rasanya," Avariella berucap lagi, melihat sekitaran ruangan apartemen nya yang tadi malam ada kenneth disini.
"Masa masih cinta? gak mungkin" Avariella menepis apa yang dirasakan nya, Avariella tak mau merasakan hal itu lagi, avariella takut jika kenneth meninggalkan nya sendiri lagi, seperti lima tahun yang lalu.
Avariella yakin hanya kasihan dan merasa tak sopan jika mengusir kenneth dari rumah nya, karena kenneth adalah atasan nya. yah hanya itu yang dirasakan nya.
Avariella pun bangun dari duduk nya dan kembali memfokuskan fikiran nya lagi, lebih baik Avariella berangkat kerja saja agar tak memikirkan kenneth terus menerus.
Avariella melihat ponsel nya dan ada no ponsel yang belum ada namanya , avariell membuka pesan itu dan ternyata itu adalah kenneth.
"Aku ada pekerjaan diluar, pulang nanti kubelikan kopi yang kuminum tadi malam".
Avariella tak percaya kenneth mengirimkan pesan yang panjang seperti ini, dulu saat mereka masih pacaran kenneth tak pernah memberinya pesan panjang seperti ini kenneth biasa membalas pesan dengan singkat bahkan sangat singkat, Tapi sekarang kenneth mengirimkan nya pesan panjang seperti ini, "Apa kenneth salah kirim?" avariella masih bergumam.
"Udah ah mikirin dia mulu" Avariella menyimpan ponsel nya kedalam tas yang akan dibawa nya bekerja, Avariella mencoba mengalihkan perhatian nya dan tak mau banyak berfikir tentang pesan yang dikirim kan kenneth.
Avariella turun ke parkiran mobil dan melajukan mobilnya menuju kantor tempat nya bekerja.
Saat sampai kantor avariella bertegur sapa dengan beberapa karyawan yang dia kenal, avariella berjalan anggun menuju lantai tempat nya bekerja.
"Pagi bu sofia" sapa avariella pada sofia yang sudah duduk dimeja kerja nya dengan pekerjaan yang sudah menumpuk.
"Pagi" balas sofia lemas.
Avariella tersenyum melihat lemas nya sofia, "Ini" avariella memberikan kopi yang disukai nya pada sofia, tadi sebelum masuk kekantor avariella sengaja mampir ke coffeeshop yang berada disebrang perusahaan nya, membeli ice coffe moccacino kesukaan nya sekaligus membelikan sofia karena tau sofia akan sangat sibuk, jadi dia menghibur dengan membelikan nya kopi kesukaan. sofia.
Dan benar saja sofia tampak senang, "Makasih".
Avariella membalas nya dengan senyuman , Avariella pun mulai mengerjakan pekerjaan nya, ini belum waktunya jam kerja tapi sudah kebiasaan Avariella untuk lebih awal mengerjakan pekerjaan nya.
Tak lama dari itu Pak rendi manager Tim satu datang membawa dua orang satu laki laki dan perempuan, "Perhatian semuanya, ini anggota tim kita yang baru, ini Daniel dan ini dania, mereka yang akan membantu kita dalam mengerjakan tugas kita," semua yang berada di ruangan itu bertepuk tangan dan mulai berkenalan dengan Daniel Dan dania.
"Kau cantik sekali," puji dania pada avariella.
"Kau juga," jawab avariella.
"Mari bekerja sama dengan baik," dania berucapa ramah pada avariella begitupun avariella.
KAMU SEDANG MEMBACA
Past Lover
RomanceAvariella calista zaylee, perempuan bersurai hitam berwajah cantik tak menyangka jika kehidupan nya yang sudah damai harus bertemu lagi dengan mantan kekasih nya yang telah meninggalkannya lima tahun yang lalu tanpa alasan dan kejelasan yang pasti...