welcome...
Happy Reading.
.
.
.
.
.
tentang seorang anak perempuan yang katanya ceria namun, mereka salah ia seorang anak perempuan yang hidup nya penuh luka.
"pah, apaan sih? Felly ga mau punya mama lagi!" ujar Felly.
Fellysha Anasera adalah seorang anak perempuan yang memiliki paras cantik, memiliki tubuh yang tidak terlalu tinggi dan memiliki rambut yang panjang, ia anak perempuan yang tegas namun ia juga mempunyai sifat egois, Ia gemar sekali membaca buku novel, ia putri pertama dari Gautama Bimasena.
"Papah lakuin ini juga demi kita Fell, papa juga butuh pendamping hidup" ucap Gautama kepada putrinya.
"DEMI KITA APA PAH!? Felly ga suka!"
"Mama belum lama meninggal tapi papah udah mau cari pengganti mama, papa gila!?" lanjut Felly dengan nada tinggi kepada gautama, sehingga membuat pria itu mencekam.
"FELLY! KAMU BERANI BENTAK-BENTAK PAPA KAYA GITU HAH!" ucapnya penuh amarah dengan satu tangan nya yang melayang untuk menampar putrinya itu, namun lengan nya tertahan dari belakang oleh Sky.
Disisi lain Felly menutup wajah nya seakan-akan ketakutan, "Pah!" ucap Sky kepada Gautama sembari menahan tangan nya yang akan nampar Felly.
Gautama menipis tangannya dari genggaman Sky, "Urusin kaka kamu, papa cape sama dia" ucapnya lalu menyelonong pergi meninggalkan Felly dan Sky di kamarnya.
Ia Sky Bimasena anak lelaki yang memiliki paras tampan dan memiliki postur tubuh tinggi, ia putra kedua dari Gautama Bimasena, ia memiliki sifat yang berbeda dari kakanya ia cenderung lebih cuek tidak terlalu mementingkan hal yang menurut dia tidak penting, namun di balik kecuekan itu ia sangat peduli kepada keluarganya.
"Gue yang salah lagi Sky?" tanya nya kepada Sky
"Ya lo emang salah!"
"Lo ngapain juga bentak papah, kaya ga di ajarin sopan santun" lanjut Sky
"SKY!!"
"Gue kaya gitu juga karena gue gamau, terus lo pikirlah mama baru beberapa bulan meninggal papa udah mau cari pengganti mama, gue gamau ada yang gantiin mama" ucap Felly
"Udahlah ka, gausa bawa-bawa mama lagi, mama udah tenang disana" ucap Sky
"Lo mau lupain mama Sky!? LO SAMA PAPA SAMA-SAMA GILA!" bentak Felly kepada Sky.
"Ga gitu ka, sampai kapan pun gue bakalan tetep inget sama mama, sayang sama mama, tapi gimana kita gabisa ngelak untuk menolak keputusan papa" ucap Sky kepada Felly.
"Yauda terserah papa aja Sky, percuma papa minta persetujuan sama sama kita, tapi papa tetap milih pilihan papa sendiri" celetuk gadis itu
"Yakan ka, percuma kita bersuara tapi ga di denger" ucap Sky
"ya.."
Sky pun balik ke kamarnya, Setelah Sky keluar dari kamar Felly, Felly menatap ke arah foto mamanya yang ada di lengan gadis itu dengan mata yang berkaca-kaca "Mah Felly ga setuju papa nikah lagi, Felly gamau ada yang gantiin mama, kenapa sih papa selalu egois, Kenapa harus nikah lagi, aku ga mau ada keluarga baru di keluarga kita ma, cukup kita ajaa, aku gamau ada yang gantiin mama, gamau" ucapnya itu seakan-akan sedang berbicara kepada seseorang.
tok! tok! tok!
"Kak, papa masuk ya?" ucap Gautama
"Hm" sahut Felly
Lalu Gautama memasuki kamar gadis itu dan ia melihat gadis itu sedang duduk dibalkon memeluk erat dirinya, kemudian Gautama menghampiri dan duduk disamping gadis itu.
"Maafin papa ya sayang" ucapnya dengan mengelus kepala gadis itu
"Aku gamau ada orang baru dikeluarga kita pah" ucap Felly dengan air matanya yang mengalir di kedua pipinya.
"Fell nanti kalo kita ada keluarga baru, nanti kamu jadi punya sodara cewe jadi ramai kaya dulu lagi keluarga kita" ucap Gautama kepada putrinya
"Gamau pah, aku gamau"
"Papa bener-bener ga inget ya sama mama? pah mama pasti sedih liat papa udah lupain mama" lanjut Felly
"Ngga, papa ga sama sekali lupa sama mama kamu, papa sayang sama mama kamu" ucap Gautama
"Terus kenapa papa ingin secepat itu menikah lagii!?" tanya Felly
"Udahlah Fell kamu jangan egois, pasti kamu juga butuh sosok ibu" jawab ayah nya ngelak
"Aku yang egois pah!?"
"PAPA YANG EGOIS, PAPA LEBIH MIKIRIN DIRI PAPA SENDIRI DARIPADA PERASAAN AKU SAMA SKY ANAK PAPA!" bentak Felly
"Kamu sama mama kamu gada beda nya Fell, bikin papa cape!" celetuk Gautama
"PAH!!" tanpa mendengarkan ucapan Felly, pria itu meninggalkan kamar gadis itu.
next......
To be continue
.
.
.
.
jan lupaa vote!!
KAMU SEDANG MEMBACA
SEMESTAKU YANG HILANG
Teen Fiction"rupanya kita hanya kebetulan yang tak pernah tertulis,di masa depan" -fellyshaanasera "hubunganku dengan dia hancur di saat masalalunya kembali" -fellyshaanasera " Abadi? " Diantara sekian luasnya bumi ini, Tuhan menjatuhkan rasaku, pada rapatny...
