Hidden Love [Married Life] || JJK & HSB 🔞 [Tamat]

Maafkan Aku .

                               Happy Reading

                                           **

      Jungkook menepuk pelan punggung Sinb. Aktris cantik itu sedang menangis sesenggukan karena ciuman agresif yang ia berikan tanpa ampun.

Entah Sinb memang menangis karena bibir Jungkook yang terus menjelajah pada rahang, tulang selangka, leher, dan nyaris saja sampai belahan dadanya atau karena___Aktris cantik ini juga mulai mengikuti kegilaan Jungkook. Jelasnya pria dengan bola mata coklat berkilaunya itu nampak sangat kebingungan.

    'Sial! Apa yang harus aku lakukan.' Jungkook sungguh benar-benar frustasi. Dan karena tangisan Sinb yang tidak juga kunjung reda, ia bersumpah tidak akan pernah lagi mencium wanita lain sebrutal ciumannya pada Sinb. Oh tidak,tidak! Yang benar adalah Jungkook tidak akan pernah mencium wanita manapun lagi selain Sinb, calon istrinya. Tentu saja!

Ia membawa tubuh Sinb masuk ke kamar mandi, lalu mengunci pintu.

Mendudukan tubuh ringan itu kedalam bathtub dengan gerakan pelan-pelan sekali, kemudian mulai melepaskan pakaian yang Sinb kenakan. Tatapan Jungkook sangat datar, mendadak rahangnya tegang. Ternyata menahan ereksi bukanlah sesuatu yang mudah untuk dilakukan.

Jungook sungguh ingin menerjang Sinb detik ini juga tanpa persetujuan terlebih dahulu, didalam bathtub dengan air yang hangat. Namun, saat ia telah selesai dengan gairah tangisan Sinb mungkin akan bertambah lebih parah lagi dari yang sekarang.

      'Migrain sialan!' Jungkook memegang bagian sebelah kanan kepalanya yang mulai berdenyut tidak karuan.

"Maafkan, Aku.." ucapnya.

Maaf adalah salah satu kata yang sangat jarang atau bahkan tidak pernah Jungkook ucapkan pada orang yang tidak begitu penting dalam hidupnya. Sejauh ini, hanya ada satu wanita yang selalu mendapatkan kata maaf dari bibir seksi Jungkook. Yaitu Clarissa! Namun untuk kali ini, kata maaf pria itu tertuju pada sosok cantik yang tengah menutupi wajah dengan menggunakan kedua tangan, serta bahu nampak bergetar hebat didalam bathtub yang airnya mulai penuh.

"Kau sangat cantik, Angel. Aku tidak____katakan padaku bagaimana caranya aku bisa menahan diri darimu? Fuck! Aku benar-benar habis." Jungkook sontak bangkit, lalu berbalik membelakangi tubuh mulus Sinb.

Ini gila! Pria normal atau bahkan sangat normal seperti dirinya, tidak akan pernah bisa menahan gairah pada wanita cantik, menggemaskan, dan sial Sinb juga telah berhasil menciptakan debaran aneh di dalam dadanya.

"Aku sudah bilang akan bertanggung jawab padamu. Kau akan menjadi istriku, Bee."

"Hiks. . Lalu____ kau boleh menyentuhku sesuka mu, begitu? Hiks. . . "

Suara Sinb terdengar tidak begitu jelas, seperti tak sanggup untuk mengungkapkan isi pikiran dia yang kacau dan terlalu rumit.
Tenggorokan nya bahkan sampai tercekat, ini terlalu sulit untuk di bicarakan.

Jungkook menatap lantai kamar mandi yang dingin seraya tersenyum tipis, sebab telah berhasil membuat Sinb kembali bersuara. "Akan sangat aneh jika aku melewatkan mu begitu saja,Angel. Aku pria normal dan kau sangat cantik! Katakan, pria bodoh mana yang tidak akan gila saat menatap mata indahmu?"

Tidak ada! Semua pria yang menatap Sinb selalu memancarkan kilatan gairah dari mata buaya mereka.

"Tapi aku bukan pelacur! Kalian semua merendahkan ku!"

Damn! Jungkook telah salah bicara karena tangisan Sinb bertambah semakin keras.

     'Sial! Pelacur? Siapa yang mengatakan julukan sampah itu padamu?' Batin Jungkook tanpa sadar menyumpahi diri sendiri, ingat hari dimana dia pertama kali menculik sinb beberapa waktu lalu? Di hari itulah mulut kurang-ajarnya yang mengatakan bahwa Sinb adalah wanita jalang.