Chapter 11 - Langit Abu-Abu

85 10 8
                                    

[Perhatian! Sebagian pembaca mungkin tidak nyaman dengan adegan di chapter ini. Mohon bijak dalam memilih bacaan]

Di bawah basah langit abu-abu, kau di mana?
Di lengangnya malam menuju Minggu, kau di mana?

"Seung Wan-ah, bangunlah. Aku akan berangkat kerja. Kau juga harus menghadiri meeting online mu 1 jam lagi."

"Hmm? Ini sudah pagi? Ah, aku masih ingin tidur bersamamu sayang."

"Hei, sebentar lagi pukul 8. Ayo, kamu bisa terlambat Seung Wan."

"Sayang..datanglah terlambat, aku masih ingin memelukmu.."

"Seung Wan-ah, bangun atau aku tidak akan memberimu ciuman pagi."

"Andwaeee! Baiklah aku bangun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Andwaeee! Baiklah aku bangun."

"Cup.."

Kecupan bibir yang manis dari Bae Joo Hyun.

[ Another Dream ]

"Seung Wan, apa pitanya membuatku terlihat manis?"

"Kamu yang membuat pitanya menjadi terlihat manis, Bae Joo Hyun!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kamu yang membuat pitanya menjadi terlihat manis, Bae Joo Hyun!"

"Yaiiish. Kau tak pernah serius."

"Heeey, aku seribu persen serius sayang!"

[ Another Dream ]

"Terima kasih bunganya sayang, aku sangat menyukainya."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The RoadTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang