I Found You

Bab 16

Disclaimer ini hanya cerita karangan semata, jangan sampe dibawa ke Real life.

Selamat membaca

***

3 Bulan kemudian...

Setelah kejadian itu, Rava mulai membiasakan diri untuk memfokuskan dirinya untuk belajar menghadapi Ujian Akhir sekolah.

Ia sudah tidak terlalu terpikir dengan cinta cintaan yang membuatnya akan hancur sendiri.

Mendapat support dari Keluarga, dan teman temannya membuatnya perlahan melupakan kisah cintanya yang kandas itu.

...

Hari hari telah berganti sampai pada akhirnya tiba hari kelulusan SMA Rava dan teman teman kelas XII lainnya.

Hari ini sekolah mengadakan wisuda kelulusan untuk kelas XII.

Semua anak kelas XII didampingi oleh orang tuanya.

Rava berjalan menuju gedung pertemuan agak tergesa gesa, karena dirinya hampir terlambat karena menunggu keluarga nya selesai bersiap siap.

Rava kemudian bergabung dengan teman teman sekelasnya, dan tempat duduknya ia bersebelahan dengan Floran dan Ollan.

Karena kebetulan 3 curut itu namanya berawalan dari huruf R semua.

Rajesva Floran Riyadi

Ravael Shafa Abimanyu

Rolland Adijaya Sinambella

"Tumben lo dateng telat." tanya Floran

"Palingan nungguin adeknya si Atin." tuduh Ollan.

"Seratus ribu buat lo, ketahan bea cukai 99ribu." jawab Rava yang agaknya masih ngos ngosan.

"Gatau tuh adik gua dandan lamaaa bener kek mo ketemu gebetan aja." tambahnya.

"Sama Gito kan dia?" tanya Floran.

Tumben sekali seorang Floran menanyakan status hubungan seseorang, nampaknya dia tidak pernah kepo sama sekali dengan seseorang sebelumnya.

"Wess apenih seorang Floran nanyain hubungan orang."

"Gua cuma nanya doang ya." sanggah Floran.

"Dia masih sendiri, katanya ga suka sama Gito dia sukanya orang lain." jawab Rava.

dan mereka lanjut berbincang bincang sampai Mc menyuruh para siswa kelas XII untuk berbaris dari depan gedung karena acara sudah akan dimulai.

Setelah Acara dibuka, yang pertama adalah iring iringan gamelan jawa dengan penari yang mengiringi para siswa kelas XII sebelum duduk di tempat duduk mereka.

Daniel dan Lucas dari agak jauh mengkode kepada Ollan karena disamping Ollan Rava Floran adalah gebetan Ollan yang bernama Jessi ikut menjadi penari pengiring.

Ollan yang melihat kesempatan itu segera tebar pesona kepada Jessi, namun sayangnya kemungkinan hanya 15% saja Jessi menyadari adanya Floran.

Jessi/Jessica adalah kaka kelas mereka, bisa dikatakan sekarang dia adalah alumni dari sekolah tersebut.

Banyak para penampil dihari perpisahan ini adalah alumni dan kelas 10 11.

Ollan memanggil manggil lirih Jessi sampai ia berhenti karena ditegur guru.
emang bader tu bocah.

Kemudian setelah iringan tari selesai, ada pemusik dengan biola dan Saksofon menggiring para siswa masuk.

Para perempuan nya tampak anggun nan cantik menggunakan kebaya dan riasan menambah ayu paras mereka.