Bab 41

1.8K 149 4
                                    

Keesokan harinya di negara sakura yang sangat digemari banyak orang.masih terdapat 2 sosok sepasang kekasih yang masih terlelap dibawah selimut bahkan Salah satu dari mereka menyembunyikan kepala di ceruk leher kekasihnya.

Dua sepasang kekasih itu bernama shani dan gracia,yang awalanya gracia yang tidur dalam dekapan shani dan menenggelamkan wajahnya di leher shani tapi kali ini shani yang menyembunyikannya wajahnya di leher gracia.

Gracia merasa terusik dengan deru nafas shani yang mengenai lehernya.

"Hoammmm"

"Sayang bangun yuk"ucap gracia mencoba membangunkan shani,Tanpa menunggu lama untuk shani membuka mata kini shani membuka kedua matanya dan memperlihatkan bola mata yang indah.

" eunghhh iyaa"jawab shani dengan menguap.

"Yaudah aku mandi dulu ya?" ucap gracia.

"Iya sayang" jawab shani.

Gracia bangkit dan memasuki kamar mandi hotel,Sedangkan shani merapihkan Tempat tidur.

20 menit berlalu,gracia keluar dengan menggunakan celana pendek dan sport bra saja.

Shani melihat tubuh gracia merasa takjub."kalo aku pegang gimana rasanya ya?"batin shani tak sadar akan ucapan.

Seketika shani sadar,dan Langsung memukul kepalanya sendiri.

Gracia yang melihat itu hanya tersenyum dan berniat menggoda shani terlebih dahulu.

"Kenapa?" tanya shani ketika gracia menatap shani senyum-senyum.

"Mau pegang ini?"goda gracia Dengan menunjuk abs nya.

Shani gelalapan.
"Apasih!" jawab shani ddngan wajah yang sudah merah.

"Loh terus kenapa liatin perut aku teruz?" goda gracia.

"Geer!" balas shani.

"Kalo mau pegang mah bilang sayang" goda gracia lagi.

"Gracia jangan nyebelin deh!" sewot shani.

"Loh nyebelin dari mananya?" tanya gracia.

"Ohh atau mungkin kamu masih pengen megang ini aku kan?" goda gracia dengan mengelus abs nya dengan sensual.

Shani mengahmpiri gracia dan...

Tak!

Shani menyentil dahi gracia dengan.

"SHAN!!" Bentak gracia tanpa sengaja karena merasa sakit dengan sentilan shani.

Hati shani sedikit shani kala gracia membentaknya.

"Sakit tau ga!jangan gilak deh!" bentak gracia.

Satu bulir jatuh dari mata kalah gracia kembali membentaknya.shani segera masuk kedalam kamar mandi dengan berlari.

Gracia menyadari kala ia tak sengaja membentak shani.gracia Segera merutuki diri

"Gracia tolol!bego!anjing!" ucap gracia dengan memukul kepalanya sendiri.

"Sayang maafin aku" lirih gracia dengan menatap pintu kamar mandi.

"AKKKRRRGGG" Teriak gracia yang terdengar shani.

"Goblok!gracia goblok!" ucap gracia dengan memaki diri sendiri.

Shani Segera menuntaskan ritual mandinya dan segera memakai bathrode karena ia lupa mengambil pakaian.

Sesaat shani keluar,ia melihat gracia yang kini memukuli kepalanya Sendiri.
Shani segera mengahampiri gracia yanh kini masih memukuli kepala Sendiri.

Ceo Falls In Love(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang