Keesokan harinya, keluarga mamah shanju kini sedang duduk dimeja makan untuk sarapan tetapi ada sebuah kerusuhan yang terjadi akibat ulah Zee,
"Astaga Zee!!"ucap Gracia keras ketika melihat Zee menumpahkan susu ke bajunya.dengan segera Gracia kekamar mandi untuk melihat perutnya apakah perutnya melepuh atau hanya panass saja.
Dimeja makan..
Mamah shanju yang mendengar suara keras Gracia segera menghampiri anak-anak nya.
"Dek ini kenapa sayang?,trs Cici mau kemana?,astagaa kok bisa tumpah sih?,"pertanyaan mamah shanju untuk Christy dan Zee.
"Itu mah zoy nyumpahin susu ke bajunya ci gre makanya ci gre langsung ke kamar mandi"jawab Christy memberikan jawaban apa yang ia lihat.
"Zee..."ucap mamah shanju terdengar dingin di telinga Zee.
"Zee ga sengaja mah, kesenggol tangan Zee makanya bisa tumpah,maafin Zee mah yang gabisa hati hati..."ucap Zee dengan lirih dan menundukan kepalanya takut akan mamah shanju.
"Huftt,lain kali hati-hati nak,kalo Cici mau terluka gimana?,jangan kan Cici mau,kalo semisal yang kena mamah atau Christy kan juga bahaya sayang, lain kali harus lebih hati-hati biar tidak ada yang terluka atas keterledoran kamu ya Zee.. sekarang minta maaf sama Cici dan beri alasannya,mamah denger suara Cici mau keras bangett loh"nasihat mamah shanju dengan lembut dan mengusap kepala Zee,Zee yang mendengar nasihat dari mamah shanju segera mengaguk dan pergi menyusul ke Gracia.
Tok
Tok
Tok
"Cici bukain tolong,ini Zee ci!"teriak Zee dengan mengetuk pintu kamar mandi dengan keras.
Ceklek
Pintu kamar mandi terbuka dan menampilkan Gracia yang hanya memakai sport bra dan terlihat ABS yang Gracia miliki itu memerah sekali.
"Ci Zee minta maaf,Zee ga sengaja nyenggol susunya dengan tangan Zee,maaf ci Zee ga hati hati..."ucap Zee menunduk takut menatap wajah Gracia yang hanya diam saja.
"Ci..., Cici gamau maafin Zee yaa?"tanya Zee yang ucapannya tadi tidak dibalas oleh Gracia.
Hiks
Hiks
Hiks
Gracia Terkejut mendengar suara isakan nangis yang berasal dari Zee adiknya.
"Sutt udahh jangan nangis dek,Cici gapapa kok tadi cuma kaget aja karena panas,Cici ga marah sama kamu zoy"ucap Gracia lalu memeluk Zee dan dibalas Zee sangat erat dan kepalanya ia tenggelamkan di bahu Gracia.
"Hiks ze-e hiks takut Cici marah kayak waktu itu"ucap Zee yang masih terisak saja.
"Hahaha ada ada aja kamu dek,gaakan kok sayangnya Cici"ucap Gracia yang masih menenangkan Zee yang masih saja terisak bahkan airmata nya sudah membasahi bahu Gracia.
"Benel ya ci,janji"kata dengan menyodorkan jari kelingkingnya ke Gracia.
"Janji dek"ucap Gracia dan menautkan kelingkingnya dengan kelingking Zee.
"Udah Sono ke bawah lagi,lanjut sarapan dek"ucap Gracia perintah kepada Zee.
"Tapi Cici?"
"Nanti mau obatin perut gua zoy,udah Sono ah,jelek Lo kalo nangis dek"ucap Gracia ngeselin.
"Berisik Lo jamet kayak cakep aja"ucap Zee kesal,Gracia yang dikatain jamet oleh adiknya sendiri bukannya marah tapi malah ketawa.
"Hahaha, bercanda yaelah baperan amat Lo buncet"kata Gracia dengan nama panggilan baru untuk Zee.
"Buncet apaan ci?"tanya Zee polos
"Gtw, tiba-tiba ada dipikiran gua"jawab Gracia juga bingung.
"Yee emang dasar ogeb Lo mah ci"kata Zee yang langsung lari begitu saja meninggalkan Gracia.
"AZIZI GEOVANDRA ASADEL!!"teriak Gracia kesal dan hanya dibalas ketawa terbahak bahak oleh Zee.
***
Setelah mengobati perutnya akibat ketumpahan susu oleh Zee,kini gracia sudah selesai dan kembali menuju meja makan untuk melanjutkan sarapan paginya yang tertunda.saat berjalan terlihat mamah shanju yang sudah rapih dengan stelan kantor nya dan sudah selesai sarapan paginya.
"Sudah ci?,melepuh?,merah?,atau apa ci?..."tanya mamah shanju bertubi tubi.
"Ga sampe melepuh juga kali mah,cuma merah aja kok,but it's okay' mom"jawab Gracia."mamah sudah mau berangkat sekarang?,mo Cici anterin ga?,"lanjut Gracia.
"Kalo semakin merah bilang mamah ya sayang,boleh kalo Cici mau anterin mamah"jawab mamah shanju.
"Okey,Cici ambil Hoodie dulu, sebentar mah"ucap Gracia dan kembali menaikkan anak tangga menuju kamarnya.
Setelah menunggu Gracia selama beberapa menit,kini gracia sudah memakai Hoodie hitam.
"Ayok mah"ajak Gracia diangguki mamah shanju.
"Zee!, Christy!"panggil mamah shanju teriak.
"Iya mah kenapa"ucap Zee dan Christy dengan bersamaan sesudah berlari menuju sang mamah.
"Cici mau mau anterin mamah,kalian dirumah jangan ngerusuh loh"peringkat mamah shanju.
"Ihh ikuttt mahh"rengek Christy begitu pun Zee.
"Yaudah ayo,cepet masuk mobil "kata Gracia dan Zee Christy segera menaiki mobil,dengan posisi Christy disamping Gracia yang sedang menyetir dan Zee dibelakang bersama dengan mamah.
Didalam mobil hanya ada keheningan sehingga Christy memulai pembicaraan terlebih dahulu.
"Ci kenapa ikan hidup di air?"tanya Christy random.
"Karena dia bisanya hidup di air kalo didarat nanti mati toy!"seru Zee dengan muka tengil.
"Heh zoy!,aku nanya sama ci gre kenapa kamu yang jawab hah!"sewot Christy kepada Zee.
"Heh toy!,kamu ga liat ci gre lagi bawa mobil hah!?"ucap Zee tak kalah sewotnya.
"Sudah stop!!"habis sudah kesabaran mamah shanju melihat tingkah anak kembarnya yang tidak pernah akur dalam membicarakan hal random.
Gracia yang melihatnya hanya tertawa saja.
"Gracia!"panggil mamah shanju terkesan dingin padahal masih dengan nada lembut.
Mereka semua pun kembali terdiam termasuk Zee dan Christy yang langsung diam membisu.
Sesudah sampai dikantor mamah shanju, sebelum keluar dari mobil,tangan mamah shanju ditahan oleh Gracia yang langsung menghadap ke arah mamah shanju.
"Kenapa ci?"tanya mamah shanju.
"Nanti aku pengen ngomong sesuatu dengan mamah boleh?"kata Gracia.
"Boleh dong,kapan?, sekarang atau nanti pas mamah pulang dari kantor"tanya mamah shanju
"Pulangnya aja deh mah,oh iya titip salam sama ka Shani mahh"jawab Gracia.
"Hahaha oke oke"balas mamah shanju.
"Yaudah mamah masuk dulu ya,kamu Gracia!.bawa mobilnya hati hati soalnya bawa adikmu"peringatan mamah shanju.
"Pasti mah, yaudah mamah semangat ya,jangan lupa makan siang,"ucap Gracia dengan tersenyum manis.
"Pasti nak, terimakasih ya,kamu juga harus semangat okey,yaudah jalan gih sana,mamah masuk ya sayang"kata mamah shanju diangguki oleh gracia.
Mobil keluarga shanju pun Segara menghilang dari area perusahaan sang ayah yang sekarang sedang di kembangkan oleh istrinya yaitu shanju.
••••
Sekian dari saya babe😊
Mohon bantuannya ya
Vote teruss yaa, biar semangat.
See you next part 😊
Vote&komen& follow 💞
KAMU SEDANG MEMBACA
Ceo Falls In Love(END)
Fiksi Remajashani seorang CEO yang jatuh cinta pada anak rekannya. FIKSI‼️‼️
