Japan.
Hari semakin terus berjalan dan tanpa sadar,kini sikembar berumur 20 tahun yang berarti sudah berkepala 2 dan tanggung jawab yang lebih besar dan menempuh pendidikan.Tetapi sikembar malah sibuk dengan ujian kelulusannya Dan melupakan hari special mereka.
Disini pun sudah terdapat shanju,shani dan mommy ve saja.kemana gracia?,jawabannya adalah sibuk untuk projek yang akan ia bangun bersama kolage.Semuanya sedang sibuk mendekor untuk merayakan hari special kembarnya shanju.
"Ini taruh dimana?" tanya marsha.
"Taruh di atas bagian kiri aja sha" jawab shani.
"Ohh oke"
Begitupun seterusnya,mendekor selama 1 setengah jam,cukup lelah untuk mereka,dan ada Yang mendinginkan tubuh dengan cara mandi sembari menunggu kedatangan si kembar yang masih kuliah.
"Huft kangen gege" batin shani.
"Udah 2 bulan kamu di canada gee,kamu juga ga ngabarin aku,Isshh bikin overthingking aja" batin shani kembali.
Chika dan marsha menyadari shani sedang frustasi karena kangen dengan gracia.
"Sabar ci,kan ci gre bilang sebentar lagi selesai" ujar chika dengan terkekeh.
"Tauk nih cici,doain aja semoga ci gre engga melakukan yang aneh-aneh" timpal marsha.
Shani menghela nafas lelah.
"Tapi sebentar nya itu lama chik,sha.mana dia gaada kabar lagi,kan aku jadi mikir kemana-mana tentang dia" Jawab shani lesuh.
"Cici percayakan kalo ci gre Gaakan berpaling dari cici?mungkin ci gre sibuk sampai ga megang hp buat ngabarin cici jangankan cici,mamah aja ga dikasih sama ci gre karena sangkin sibuknya" ujar chika sebisa mungkin menenangkan shani.
"Betul tuh kata ka chika,cici harus percaya kalo ci gre ga gitu,bisa jadi dia mensibukan diri Untuk bisa pulang lebih awal" timpal marsha.
"Iya aku percaya sama dia,makasih ya atas saran kalian,aku sayang kalian" jawab shani tersenyum dan memeluk marsha dan chika dengan lembut.
"Sama-sama cici" jawab chika dan marsha barengan.
Shani melepaskan pelukan.
"Coba cici hubungin ci gre gih" ucap marsha yang diangguki oleh shani.
"Yaudah aku ke kamar dulu ya,zee sama Christy biasa pulang jam brp?"
"2 jam atau 3 jam lagi sih ci" jawab chika.
"Masih ada waktu bnyk,sekalian aku mandi dulu yaa"
"Iya cici" balas mereka.
Shani memasuki kamar dan meninggalkan chika dan marsha diruang tengah.
Shani pov.
Aku menghela napas dan menjatuhkan tubuhku ke kasur empuk ini,dan menggapai ponsel yang sedari tadi aku cas.pas lihat ponsel tidak ada sama sekali pesan gracia satupun tidak ada."Gee kangen" lirih shani menatap foto mereka berdua yang dipasang di wallpaper hp.
Shani melempar ponselnya dan menenggelamkan kepalanya di bantal.
"Aku benci gege!!" teriak aku dengan memukul kasur.
"Kamu gaada kabar berhari-hari gee!!" lagi lagi teriak.
Drrtt
Drtt
Drttt
Bunyi dering ponsel diriku,tanpa melihat siapa yang menelpon,aku Langsung saja menjawabnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ceo Falls In Love(END)
Ficção Adolescenteshani seorang CEO yang jatuh cinta pada anak rekannya. FIKSI‼️‼️