Part 32

14.5K 1.1K 25
                                    

selamat membaca..

Bazzi - I Got You🎶

✄┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈

Hari demi hari berlalu, aktivitas sibuk membuat waktu tidak terasa.

Tujuh tahun berlalu cepat, kehidupan Vera kini terasa lengkap.

"Mommy, apa itu berat?" Isabella menatap perut ibunya yang semakin besar di kehamilannya yang kelima itu.

Vera tersenyum, "sedikit." tangannya mencubit pipi berisi Isabella gemas.

"Begitu ya, kalau begitu mengapa tidak daddy saja yang menggantikan mommy?"

Mendengar pertanyaan polos itu lantas membuat Vera tergelak.

"Itu mengerikan sayang, bayangkan saja daddy Xavier punya perut besar seperti mommy?" ucap Vera disela tawanya.

Isabella bergidik, membayangkan tubuh daddy-nya itu punya perut buncit.

"Itu menyeramkan, mommy." Isabella menggeleng takut.

Vera tersenyum geli, "sudah-sudah, lebih baik melihat saudara-saudaramu itu."

Dengan sedikit susah, Vera berdiri dari duduknya dibantu oleh tangan kecil Isabella.

"Ayo, mommy."

Isabella menggenggam erat tangan mommy-nya, mereka berdua pun pergi ke taman yang sudah berubah jadi kebun itu.

Bagaimana tidak, disana yang dulunya hanya ada bunga, meja dan kursi estetik kini berbagai tanaman bertengger.

Mulai dari sayuran, buah-buahan, juga dedaunan berkhasiat.

Sekarang para lelaki pun sedang memanen hasil kerja keras mereka.

Sesampainya di kebun berukuran sedang itu, terlihat tujuh sosok sedang berpanas-panasan di bawah terik matahari.

Vera menggeleng prihatin saat melihat wajah masam Lucas, pemuda kecil itu jelas sekali terlihat begitu sengsara.

Baju kuning yang di kenakannya pun sudah bercampur tanah, dengan kedua tangan kecilnya memegang dua keranjang kecil berisikan lobak gemuk.

"Daddy, aku istirahat ya? ya?" rengek Lucas pada Leon yang sedang menarik lobak dari tanah.

Leon menghentikan kegiatannya, menatap wajah lesu Lucas. "Lima menit." usia mengatakan itu, Leon kembali melanjutkan aktivitasnya.

Walau hanya sebentar, Lucas akhirnya mengangguk kuat, "thank you, daddy!"

Dengan cepat, dua keranjang ditangannya diturunkan begitu saja ditanah, Lucas pun berlari kecil ke tempat dimana mommy-nya dan Isabella sedang memperhatikan mereka.

"Mommy!" Lucas mendekat pada Vera, kemudian segera duduk dilantai teras dengan badan kecilnya yang bersandar pada kedua kaki Vera yang duduk diatas kursi.

"Mommy, i'm so tired.." keluh Lucas.

"Mau minum?" Vera mengelus rambut merah Lucas.

Mommy? (tamat) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang