PERJODOHAN KONYOL (END)

40

Happy reading

setelah menangis di pelukan christian tadi, Chika tertidur. kini kedua mata coklat itu sukses terbuka dan memperlihatkan keadaan kamar yang sudah mulai gelap dan sepi.

"udah jam 5 sore, astagafirullah"
gumamnya sambil menguap

Chika celingukan mencari suaminya
'biasanya kalo gue tidur juga di tungguin'

tak mau ambil pusing, Chika berjalan ke kamar mandinya untuk membersihkan badan.

**********

bibir mungil itu sedari tadi tak berhenti mengoceh dan mengerucut.
padahal, suami tengil yang hari ini sok-sokan pulang cepat, balik lagi ke kantor pada saat dirinya sedang tidur.

selesai mandi Chika menanyakan keberadaan christian pada pembantunya dan ternyata christian kembali lagi ke kantornya.

Chika berjanji pada dirinya sendiri, akan ngambek pada suaminya itu.
iya menguap perutnya yang masih rata.

"nanti kalo papah kamu pulang, jangan pingin peluk yah. soalnya mamah lagi sebel banget sama papah kamu"
ucapannya seakan mengajak anaknya berbicara.

"assalamualaikum"
ucap seseorang sambil berjalan dari arah pintu

"waalaikumsalam"
balas Chika ketus

christian tersenyum kemudian menghampiri istrinya di sofa. biarpun marah, Chika tetap menyalimi punggung tangan christian. tidak mau jadi istri durhaka

tapi saat christian membungkuk hendak mencium Chika, Chika malah menggeser duduknya agar menjauh dari christian.

"loh kok malah geser?"
tanya christian lembut

"gausah cium-cium. dari luar, banyak debu!"
ketus Chika tanpa menatap christian yang sudah mengernyit bingung.

"Ekhem. bau-baunya ada yang ngambek deh kayaknya"
sindir christian lalu duduk disamping istrinya

Chika tak menyahuti sindiran itu.

"beneran nih ngambek sama aku?"

"serius?"

"aduh. bener nih orang ganteng di anggurin?"

Chika masih tetap diam. dia masih pada pendirinya untuk mencueki suaminya itu.

"yaudah, ntar juga rindu sendiri"
ucap christian sok cuek, lalu berjalan menaiki tangga menuju kamarnya.

setelah di rasa christian sudah menjauh.
Chika menoleh ke arah tangga dan melongo melihat suaminya benar-benar pergi.

"what? beneran gue di biarin? dasar cowok nggak peka. segitu doang usaha buat baikannya"
bibir mungil itu tambah maju melihat kelakuan suaminya.

************

perang dingin tatap berlangsung sampai malam. hingga di meja makan pun tidak ada perbincangan sama sekali.
membuat bi Ningsih bingung dengan kedua majikannya ini.
meskipun demikian, Chika tetap melayani christian ketika akan makan. Seperi mengambilkan nasi dan sebagainya. meskipun semua yang dia lakukan dengan diam.

jarum jam sudah menunjukan pukul 22:17 tapi christian belum kembali dari ruang kerjanya.
sedari makan malam tadi, Chika masuk ke kamar dan hanya guling-guling tidak jelas.
sedangkan suaminya?
hanya mengambil ponsel sebentar lalu selingkuh dengan laptop nya sampai sekarang belum balik.

Chika mencoba untuk tidur duluan. tapi hasilnya nihil.
dia tidak bisa tidur tanpa christian, tanpa pelukan christian, tanpa dada bidang christian dan tanpa ciuman serta ucapan selamat tidur dari christian.