⚠️29⚠️

1.5K 67 22
                                    

Ada peringatan bukan? Ya karena pada chap ini khusus buat kalian jadi persiapkan diri baik-baik sebelum membacanya.

Selamat membaca ~




















































1 minggu kemudian

Terhitung sudah 1 minggu Arsen terkurung di bangunan yang sepertinya adalah markas dari circle Angkasa.

Bangunan nya cukup luas dan juga fasilitasnya cukup banyak untuk bertahan hidup selama beberapa minggu lah ya.

Mengenai sekolahnya sih Angkasa sudah bilang kepada kepala sekolah kalau dirinya mengalami panas yang di haruskan untuk tidak sekolah lebih dulu.

Kini Arsen seorang diri tengah berjalan-jalan dan menemukan pintu terbuka.

Hal itu menimbulkan rasa penasaran dalam dirinya dan berjalan masuk ke ruang misterius.

Di dalam sana Arsen di buat tercengang setelah melihat betapa banyaknya gambar dirinya.

Di foto yang ada di sana adalah foto dirinya di mulai dari masuk sekolah menengah pertama sampai sekarang sekolah menengah atas.

Semuanya ada di sana tanpa terkecuali, sekarang Arsen tau penyebab semua yang dia alami.

"Gila.. Ternyata selama ini dia yang menguntit diri ku? Tapi apa masalahnya dia dengan ku?" Monolog Arsen memandangi setiap foto yang tergantung di sana.

Ia juga melihat beberapa bagian layar yang dia pastikan adalah kamarnya dan di layar terlihat ada ibunda nya tengah membersihkan kamarnya.

"Bunda..."

Tatapan Arsen berubah menjadi sendu melihat bagaimana bundanya nampak sedih memandangi kamar miliknya.

Terlalu sibuk dengan kegiatan nya Arsen sama sekali tidak menyadari kehadiran Angkasa di belakangnya.

Grep

Sebuah pelukan menyadarkan Arsen yang terkejut melihat adanya Angkasa memeluk dia dari belakang.

"Aku mencari mu dari tadi dan ternyata kamu di sini" ucap Angkasa tanpa merasa bersalah sekalipun ruangan ini di temukan.

"Bisa kamu jelasin semua ini? Aku ga pernah merasa pernah ketemu kamu sebelumnya?" Tanya Arsen melepaskan pelukan Angkasa dan berbalik arah.

"Tentu saja" jawab Angkasa mengulas senyum manis.

"Semua berawal dari 5 tahun yang lalu saat itu aku bersama kedua ibu ku sedang berbelanja bersama untuk mengisi stok bulanan, kedua ibu ku ini satunya ibu sambung dan posisinya ibu sambung ku tengah mengandung anak pertamanya karena ibu kandung ku tidak bisa melahirkan lagi setelah sering kali keguguran. Di perjalanan pulang kedua ibu ku ini pulang lebih dulu karena mereka parkir mobilnya di seberang jalan, saat akan menyebrang ada mobil yang rem nya blong dan mobil itu sebenarnya sudah banting stir namun nas nya mobil itu menabrak kedua ibu ku, aku yang ada di tempat cuman bisa diem ga tau mau ngapain saking shock nya. Ramai orang kumpul buat nolongin ibu ku dan mereka berdua di larikan ke rumah sakit tapi sayangnya ibu kandung ku harus tewas saat perjalanan ke rumah sakit sedangkan ibu sambung ku kehilangan anak yang dia kandung dan rahim nya di vonis mengalami kerusakan sehingga ibu sambung ku tidak akan pernah bisa mempunyai anak kembali" cerita Angkasa tersenyum miris saat pikiran nya kembali mengingat kejadian 5 tahun lalu.

"Hancur? Jelas, perasaan anak mana yang tidak hancur saat mendengar kabar kalau ibu kandungnya telah meninggal dunia di tambah ibu sambungnya tidak bisa memiliki anak lagi.. Saat aku mencari siapa penyebab semua ini dan di sana lah aku menemukan pelakunya adalah anggota dari Byangkara, awalnya aku berniat membalaskan kepada Nickel tetapi semuanya hilang sekejab setelah aku bertemu diri mu sedang membantu seorang nenek menyebrang jalan, di situlah rencana ku di mulai untuk membalaskan kepada mu karena kamu juga bagian dari Byangkara itu sendiri" lanjut nya menatap Arsen fokus menyimak setiap cerita yang keluar dari mulutnya.

Enemy to Lovers? (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang