Akhirnya waktu sudah menunjukkan pukul 18.00, khalifa dan fabiola pun sudah dapat izin dari komandan, karena memang hari ini waktu kerja mereka cuma sampai jam 3 sore.
Khalifa yang masih menunggu di mobil karena ia takut kalau bersama2 keluar ada paparazi. Dan ia menunggu fabiola yang masih bersiap.
*dikamar fabiola*
"Apa gua coba aja ya pake liptint siapa tau ada perubahaan" akhirnya fabiola pun mencoba pakai liptint dengan sangat berhati-hati karena ia takut terlalu menor.
Sebenarnya ia punya liptint diam2 karena waktu itu kakaknya membelikannya.
"Udah ahh gini aja lagian cuma nonton doang" selesai mempoles wajahnya sedikit ia langsung bersiap keluar diam2 dan berusaha eunike dan juga ayu.
Kucukkucukucuk fabiola berjalan keluar lingkungan akpol sebelum iya keluar ada yang memperhatikan dia dari jauh tidak lain dan tidak bukan eunike dan juga efraim.
"Efra liat deh itu kayak fabiola, kenapa dah jalannya cepet bgt kayak dikejar setan aja, mana lagi kayak diem2 gitu" ucap eunike.
"Nik ikutin dia kuy dr belakang siapa tau ada hal yang menarik" ucap efraim
"Yuk yuk yuk , tapi hati2 ya jgn smpe dia ngeliat kita berdua" ucap eunike.
Akhirnya mereka berdua pun dengan sangat berhati2 mengikuti fabiola dr belakang dan ternyata melihat fabiola masuk mobil.
*back to fabiola*
"Sayang lama amet si kamu? Mandi pake apaan si?" Tanya khalifa.
"Hehe maaf ya sygnya aku , tadi aku boker dulu" balas fabiola.
"Ya udh okey, pak jalan" ucap khalifa yg memberi perintah kpd supirnya.
Sesampainya di mall. Dan mereka langsung menuju bioskop.
"Syg kamu mau kan nonton horror kan ?" Tanya khalifa.
"Ha kok gak bilang sama aku kalau nonton horror?" Tanya balik fabiola.
"Ya kan emg film itu yang lagi viral , udh tenang aja ada aku kok disamping kamu , nanti klo kamu takut liat aku aja oke" ucao khalifa.
"Ya udh terserah kamu deh" ucap pasrah fabiola.
"Ok, thanks sayngku" ucap khalifa
"Kak dua tiket ya di paling atas" ucap khalifa ke mbak kasir.
"Oke ka , totalnya jadi 100ribu" ucap mbak kasir.
"Makasih kak" ucap khalifa.
Mereka masih menunnggu di kursi karena masih sekitar 15menitan lagi baru mulai.
Dan akhirnya penggilan untuk film mereka terdengar juga dan mereka langsung masuk."Sayang kenapa diem aja, kamu takut? Belum mulai ko filmnya" Tanya khalifa
"Engga si sebenernya aku kepikiran aja , aku masih gak nyangka kamu jadi pacar aku, padahal kita sama2 ga kenal trus baru deket itupun waktunya gak lama, tpi aku bersyukur si kamu mau terima aku apa adanya" ucap fabiola yang berbincang sebelum film dimulai.
"Aku ga perduli seberapa lama atau seberapa cepat kita kenalan , tapi yg terpenting kamu bikin aku nyaman dan aku rasa kamu yg buat aku berubah jadi org yang lebih ceria" jelas khalifa
Tidak lama kemudia..
"Kok nangis si kamu?" Tanya khalifa.
"Aku terharu lah kamu blg bgtu" ucap fabiola sambil tersedu-sedu.
"Ututu sygnya aku , sini peluk" ucap khalifa yang langsung memeluk fabiola.
"😭😭😭😭🥹🥹🥹🥹" fabiola yang menangis pelan karena ia takut didengar banyak org di kursi bawah.
"Udh ahh nangisnya udh mau mulai tuh filmnya" ucap khalifa.
Akhirnya film di mulai dan mereka pun sedang fokus menonton. 2 jam kemudian film selesai dan mereka menuju pulang.
"Yang kamu gak laper?" Tanya khalifa.
"Enggak yang. Ini udah jam begini udh ga mungkin makan sygku. Kamu aja nanti aku temenin" ucap fabiola.
"Ya udh ikut kamu aja gak makan aku juga" ucap khalifa.
"Yah kan , bener nih ga jdi makan kamu?" Tanya ulang fabiola.
"Iya sayangku, mending turu aja udh malem bgt juga" ucap khalifa.
Akhirnya mereka memustuskan pulang dan beristirahat untuk mengisi daya tubuh masing2.
.
.
.
.
TBC
Lanjut atau udahan?
Komen vote 👊🏻👊🏻👊🏻
KAMU SEDANG MEMBACA
Meliora (KHALIFA & FABIOLA) (END)
FanfictionKehidupan sebagai Taruna dan Taruni yang tidaklah gampang untuk dijalani. Banyak tantangan yang dihadapi dan juga adapun senang maupun susah. Bagaimana jika dua orang yang dipertemukan didalam satu keselarasan yang sama ? Apakah mereka akan bahagia...