04

617 27 0
                                    

Nathan dan Rachel sudah sampai di gedung bioskop. Mereka memilih beberapa film yang ada.

"Anna, kamu mau film horor atau yang romance"

Rachel tampak berfikir ia tidak terlalu menyukai film Romance karena terlalu aneh menurut nya. Tapi ia juga sedikit takut kalau film horor. Berhubung hanya ada 2 pilihan itu Rachel berusaha memberanikan diri menonton film horor.

"Horor saja nath, film Romance aku tidak suka."

"Baiklah aku pesankan"

Rachel pun berdiri di belakang Nathan dengan tangan yang masih di gandeng Nathan. Ketika mau ambil dompet Nathan baru sadar sedari tadi masih menggenggam tangan Rachel.

"Sorry Anna aku tidak sadar"

Rachel hanya tersenyum menganggukkan kepala nya menjawab Nathan. Nathan kembali membayar uang bioskop itu. Dan Rachel pergi ke tempat makanan untuk membeli popcorn untuknya dan Nathan.

"Permisi aku mau popcorn besar 1 dan lemon tea nya 2 ya ukuran besar"

"Baik ka"

Sambil menunggu popcorn disiapkan ia membuka hp nya melihat2 sosial media nya. Nathan pun celingukan mencari Rachel berada dan yap dia menemukan Rachel ada di tempat makanan.

Tidak lama makanan pun sudah jadi Rachel ingin membayar nya tapi sudah ada kartu ATM Nathan duluan yang membayar nya

"Bayar pakai ini ya"

Rachel kaget dan pelayan itu pun mengambil ATM Nathan.

"Nath aku bisa bayar sendiri lagian kan kamu udah bayar untuk film nya"

"Its okay Anna, tidak baik jalan dengan pria tapi malah kamu yang bayar aku tidak di ajarkan seperti itu"

"Tapi kan ini juga aku yang punya kebutuhan Nathan untuk perbaiki laptop."

"Gapapa okey tenang"

Rachel hanya menggelengkan kepala nya menghadapi Nathan yang kekeuh itu. Setelah melakukan pembayaran Rachel dan Nathan pun mencari bangku untuk duduk sebelum teater film di buka.

"Nath, kenapa kamu selalu memanggil ku Anna?"

Nathan tampak berfikir sebelum menjawab. Ia tidak tau mengapa.

"Entahlah aku hanya nyaman menggunakan nama Anna itu. Gapapa kan? "

Pertanyaan Nathan membuat Rachel tertawa dan menggangguk yang berarti memboleh kan Nathan memanggil nya Anna. Selama ini hanya keluarga dekat yang memanggil nya Anna.

Nathan terpesona melihat tawa Rachel. Entahlah sejak awal Nathan selalu terpesona dengan apa yg ada pada Rachel. Tanpa sadar ia menatap lama Rachel sampai tidak sadar kalau Rachel bingung melihat Nathan yang diam tersenyum kecil menatap nya.

"Hey nath, are you okay? "

Nathan pun sadar dari lamunan nya dan tersenyum. Tidak lama kemudian teater bioskop pun sudah di buka. Mereka berdua jalan memasuki ruangan bioskop itu.

Sepanjang film Rachel berharap agar ia tidak kaget dengan hantu yang akan tiba tiba muncul. Sesekali Rachel menutup mata nya. Sedangkan Nathan sudah fokus dengan film nya sambil memakan popcorn nya.

Always Back To You | Nathan Noel Tjoe A OnTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang