𝕭𝖊 𝖒𝖆𝖋𝖎𝖆 𝖜𝖎𝖋𝖊 𝖍𝖗𝖐𝖞✨

Stop Making Me Worry About 🫂💗

Happy reading..

✧˚         .....✿⁠༽⁠..ﾟ•🦋💣🥀🐨*⁠･⛓️🖤ﾟ↝ ✿⁠༽⁠......         ✧˚

..🩵🦋

Saat kamu berada jauh dariku, ijinkan aku untuk khawatir, karena saat kamu tidak ada di dekatku, aku tidak bisa untuk tidak khawatir.

                           🦋🦋🦋

Haruto membawa junkyu ke ruangannya yang lain dan membaringkan tubuh Junkyu di kasur king size miliknya.

"Ruto Junkyu kok ada disini? Dia kenapa?"

Haruto tidak menjawab pertanyaan Jeongwoo dan memilih melepas jasnya untuk menyelimuti junkyu.

"Justin panggil dokter Park sekarang!"

Jeongwoo mengangguk dan langsung keluar dari ruangan Haruto untuk memanggil dokter pribadi keluarga haruto.

"Baby, bangun, jangan bikin aku khawatir"ucap Haruto sambil terus mengecup punggung tangan Junkyu.

__🩵🦋

"Bagaimana keadaan istri saya?" Tanya haruto setelah dokter Park selesai memeriksa keadaan Junkyu.

Dokter Park membuka stetoskop nya lalu tersenyum "istri tuan baik baik saja, tidak usah khawatir"

"Tapi kenapa dia pingsan tadi?"

"Itu karena luka ditangannya terlalu lama, belum di obati, dan hampir infeksi dia juga mengalami syok"

Haruto mengerutkan dahinya, mencoba menebak apa yang membuat junkyu syok

Dan Haruto baru ingat kalau di panggung itu terdapat banyak sekali tengkorak dan tulang belulang para musuhnya dulu.

"Makasih dok"

"Terimakasih kembali tuan,dan ini obatnya, diminum tiga kali dengan istirahat yang cukup" kata dokter Park sambil memberikan obat di tangannya pada haruto.

"Kalau begitu saya permisi, semoga istri tuan cepat sembuh"

Haruto mengangguk "Justin tolong antar dokter Park" kata haruto dan langsung di lakukan oleh Jeongwoo.

Haruto duduk di pinggir kasur dan memegang tangan junkyu sambil sesekali mengelusnya "bangun baby"

"Jangan sakit "

Junkyu perlahan mulai membuka matanya, dan hal pertama yang ia lihat adalah Haruto yang menatapnya.

"Akhirnya kamu bangun juga, ada yang sakit?"

Junkyu menggeleng "aku gapapa haru"

"Kamu kenapa liatin terus?"tanya Junkyu saat Haruto terus menatapnya.

Haruto menatap Junkyu dengan tatapan tidak percaya, bagaimana gadis ini bisa bersikap biasa saja sedangkan ia sangat ketakutan tadi.

Haruto menatap Junkyu dengan tatapan tidak percaya, bagaimana si manis ini bisa bersikap biasa saja sedangkan ia sangat ketakutan tadi

Haruto mengacak rambutnya "sai, sno quasi impazzito prima, avevo cosi tanta paura di perderti, perche non capisci?"

(Kamu tahu, aku hampir menjadi gila tadi aku sangat takut kehilangan kamu, kenapa kamu tidak mengerti?)

Junkyu hanya bisa menatap haruto dengan mata bulatnya, karena ia sama sekali tidak mengerti dengan apa yang haruto katakan, terlebih lagi pria itu sangat cepat mengucapkannya seperti sedang melakukan sebuah rap.