⚠️semua yang disampaikan hanyalah fiksi, tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan nyata. Murni pemikiran penulis, dilarang keras meng copy atau repost. Hanya di lapak "W" ini saja di upload.
Character Haikyuu milik Haruichi Furudate, penulis hanya meminjam.
Happy reading!
___________________
(Name) tak jadi menemui profesor Ukai selepas jam istirahat, karena setelah kerusuhan terjadi ia langsung dibawa oleh Tooru atas perintah Shinsuke untuk kembali ke kelas menggunakan black hole abal-abal nya itu.
"Aku bisa sendiri!"
"Diem! Gak semuanya harus kamu lakuin sendiri." Tooru menepis penolakan (Name).
(Name) mendengus kesal. "Aku mau ke ruangan profesor Ukai!"
"Gak ada, lingkungan akademi belum sepenuhnya sterilisasi. Nanti kamu kena dampaknya,"
"Ya tapi gak gini juga???!"
(Name) mengacak rambut frustasi, Tooru benar benar gila! Untuk apa coba membuat kubah sebesar ini untuk melindungi keduanya? Untung koridor sepi, coba kalau rame? Bisa abis (Name) sama fans fans nya Tooru.
Tiba tiba Tooru berhenti, (Name) ikut berhenti. Alis gadis itu mengernyit mempertanyakan kenapa pemuda itu berhenti.
Oh, ternyata sudah sampai.
Kubah mulai menghilang, (Name) bisa menatap pintu di hadapannya adalah pintu kelas. Gadis itu menoleh ke arah Tooru yang tengah menatap pintu di depannya juga.
"Terimakasih." Kata sang gadis singkat.
"Sama sama."
Hening.
"Udah sana pergi, nanti dicariin profesor." Tooru mendorong bahu (Name) pelan.
(Name) sekali lagi melirik Tooru.
"Kenapa lagi? Mau roti kacang? Pulang sekolah aja." Sewot Tooru.
(Name) menggeleng. "Terimakasih, sekarang aku sudah bisa makan dengan layak." Setelahnya gadis itu membuka pintu kelas dan menutup nya tanpa menunggu jawaban dari Tooru.
Tooru tertegun di tempat, nafasnya tertahan sejenak dengan mata tak mengedip beberapa saat. Tooru seolah terpaku pada satu objek, tubuhnya kaku layaknya patung.
"Nanti pas sudah besar adek bisa makan sepuasnya ya, kakak yang bayar. Kamu bisa makan dengan layak, di tempat bagus, makanan enak, tenang, santai, gak bakal ada yang ganggu kita."
Ah ..., Ia mengerti, sangat mengerti. Pintu sudah terlihat, tapi masih terkunci rapat. Sekarang ia perlu membuka kunci nya.
______________________________
______________________"Aku dengar tadi kamu yang ngalahin dark human nya yaa?"
Baru (Name) menaruh bokongnya di atas kursi Hitoka dan Kiyoko sudah menempel padanya. Wajah kedua gadis itu seolah siap mendengar cerita luar biasa darinya, keliatan dari mata berbinar dan tatapan penuh rasa ingin tahu itu.
"Keren banget!" Lanjut Hitoka sedikit heboh.
"Jangan berisik, nanti profesor dengar." Bisik Kiyoko.
"Hitoka, Kiyoko, balik ke tempat kalian. Kita akan membentuk kelompok belajar." Ucap profesor Ukai yang melihat ketiganya tengah sibuk sendiri.
Dengan lesu kedua gadis itu pergi dari meja (Name).
"Baiklah, setelah mengoreksi seluruh jawaban kalian saya akan memberitahukan nilainya. 3 orang terendah adalah Shoyo, Tobio, Noya, dengan selisih 1 point' di masing masing-masing orang."
KAMU SEDANG MEMBACA
Haikyuu Academia
Fantasy⋆˚࿔ ʰᵃᶦᵏʸᵘᵘ academia 𝜗𝜚˚⋆ • • • "Selamat datang di akademi Haikyuu! Nyaman kan dirimu dan nikmati perjalanan ini!" ∘₊✧─────✧₊∘ Disclaimer seluruh character bukan milik saya, saya hanya menambahkan tokoh serta alur cerita. Saya hanya meminjam char...