⚠️semua yang disampaikan hanyalah fiksi, tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan nyata. Murni pemikiran penulis, dilarang keras meng copy atau repost. Hanya di lapak "W" ini saja di upload.
Character Haikyuu milik Haruichi Furudate, penulis hanya meminjam.
Happy reading!
______________________________________
____________________KOK??!
"Loh .."
Tooru nyengir kuda, mengangkat sebungkus roti keju. (Name) speechless, dia juga mengeluarkan rotinya. Roti kacang.
Keduanya sama sama tertawa pelan. Bisa bisanya sama begini.
"Bolos lagi?" Tanya (Name) berbisik.
Tooru mengangguk.
"Guardian nya ngejar." (Name) berbisik lagi.
Tooru meliriknya dengan alis bertaut. "Ya iyalah, ini kan bukan jam istirahat." Balasnya pelan tak habis pikir.
(Name) nyengir kuda.
"Disini aman," Tooru menyeletuk pelan.
(Name) mengangguk, dia membuka bungkus rotinya pelan, mulai menikmati makanan kesukaannya, perutnya sudah dari tadi meronta minta diisi. Begitu juga dengan Tooru, kedua kalinya pada hari ini ia bolos beli roti.
Di kelas jamkos soalnya.
Keduanya mulai menikmati makanannya dengan tenang dan hening. Sampai terdengar suara kaki mesin memasuki area kantin. Tooru menahan tangan (Name) yang hendak melahap rotinya lagi, pemuda itu mengintip sedikit.
Guardian nya berbeda.
Yang jelas ini lebih berbahaya.
Tooru menyimpan sisa rotinya di kantung dalam almamater, sedangkan (Name) yang mengerti suasana langsung melahapnya sekali caplok.
Tooru menatapnya horor.
Tooru memberi isyarat, memberikan tanda tiga jari dan gerakan lari dengan tangan. (Name) menautkan alis, sungguh itu isyarat terjelek yang ia temui. Tooru menggeplak nya pelan, seketika ia mengerti. (Name) mengangguk.
"Disana." Suara berat bercampur mesin itu mengudara, telunjuknya menunjuk tepat ke arah meja tempat mereka bersembunyi. Tooru menarik (Name) dan langsung berlari. (Name) nyaris tersedak roti, ia mengatur nafasnya sambil berlari.
"Sebentar Tooru!" Dia menepuk-nepuk dadanya, dan rotinya sudah masuk ke perut. Perasaan lega menghampiri, kali ini dengan senyum lebar (Name) berlari.
Akibatnya terjadi kejar kejaran di dalam kantin, (Name) mengubah diri menjadi air, ia meluncur luwes di kolong kaki guardian. Dia terkikik pelan saat guardian tak bisa menangkap nya karena menjadi cair.
Tooru membuka portalnya, ia masuk dan tiba tiba muncul di luar kantin bersamaan dengan (Name). Se hebat-hebatnya robot, masih hebat manusia. Karena tanpa manusia robot tidak akan ada, sudah jelas kan kastanya tinggian mana? Robot memang tahan banting dan tempur. Tapi masih ada manusia yang banyak memegang kelemahannya. Tanpa adu fisik, manusia bisa menang.
Hanya teruntuk manusia pintar ya.
(Name) dan Tooru high five, Tooru kembali menarik tangan (Name) untuk berlari. Namun saat hendak menuruni tangga (Name) berhenti mendadak, nyaris membuat Tooru terjungkal ke belakang.
"Kenapa sih?!"
"Jelly Coco nya Hitoka! Bentar!"
Tooru tak habis pikir, (name) memasukkan tangannya ke dalam mesin. Lalu mengantongi sebungkus jelly Coco di sakunya, Tooru hendak berteriak untuk cepat. Karena guardian kali ini beda.
KAMU SEDANG MEMBACA
Haikyuu Academia
Fantasy⋆˚࿔ ʰᵃᶦᵏʸᵘᵘ academia 𝜗𝜚˚⋆ • • • "Selamat datang di akademi Haikyuu! Nyaman kan dirimu dan nikmati perjalanan ini!" ∘₊✧─────✧₊∘ Disclaimer seluruh character bukan milik saya, saya hanya menambahkan tokoh serta alur cerita. Saya hanya meminjam char...