Sudut Pandang Pembaca Mahatahu [Volume 3]

[349] Episode 65 - Good and Evil (5)

Duet Between Good and Evil atau Duet Antara Kebaikan dan Kejahatan bukanlah skenario utama. Klasifikasinya termasuk dalam hidden scenario, tapi sebenarnya ... skenario ini mirip dengan sebuah event.

Aku meninggalkan Asmodeus sejenak dan menyapa anggota party-ku. Terlalu banyak hal yang harus dimasukkan ke dalam skenario.

"Hyung! Apa kau baik-baik saja?"

Ekspresi yang ditunjukkan pada anggota party berbeda-beda, tapi kekhawatiran di wajah mereka sama. Mereka mungkin memiliki banyak pertanyaan.

Aku mengingat situasi sebelum aku pingsan dan menjelaskan keseluruhan ceritanya kepada anggota party selangkah demi selangkah. Sebagai bayaran untuk menyelamatkan ibuku dan Yoo Sangah sekaligus, aku terkena badai probabilitas.

Jung Heewon mendengarkan cerita itu dengan tenang dan bertanya, "... Jiwa Yoo Sangah-ssi ada di dalam dirimu?"

"Sederhananya, iya,"

"Kalau memang bisa begitu, kenapa...."

"Aku tidak yakin apakah itu akan berhasil atau tidak."

Jung Heewon menghela nafas dan membungkuk dengan tangan bertumpu di lutut. "Kalau begitu Sangah-ssi benar-benar mati..."

"Kalau begitu, apa Sangah eonni masih hidup?"

Lee Jihye bergumam sambil duduk. Tampaknya dia masih tidak bisa mempercayai hal itu dan bertanya lagi beberapa kali. Shin Yoosung dan Lee Gilyoung meneteskan air mata. Lee Hyunsung berdiri di samping mereka layaknya beruang.

"Dia masih hidup. Dan..." Aku menatap lurus ke arah Lee Jihye dan berkata, "Aku akan menghidupkannya kembali."

Yoo Sangah jelas masih hidup. Namun, sulit untuk mengatakan bahwa dia hidup dalam kondisinya saat ini.

Jung Heewon bertanya, "Bagaimana? Jika itu mirip dengan Biyoo..."

"Aku memang berpikir tentang reinkarnasi, tapi bukan menjadi dokkaebi. Makhluk yang bisa menjadi dokkaebi sudah ditetapkan sejak awal dan harus memenuhi kondisi tertentu. Disaster of Floods adalah kasus khusus."

Shin Yoosung putaran ke-41 telah mengembara di lorong-lorong Star Stream selama ribuan tahun. Namun, tidak demikian halnya dengan Yoo Sangah.

"Untuk menyelamatkan Yoo Sangah, aku harus pergi ke sebuah tempat yang bernama 'bintang'. Di antara para transcendent, tempat itu disebut 'pulau'."

Di kejauhan, Kyrgios menajamkan telinganya saat mendengar kata 'pulau'. Mungkin Kyrgios juga mengetahui pulau itu. Saat aku tidak ada di sini, dia sudah pergi ke sana.

"Masalahnya adalah aku tidak bisa pergi ke sana sekarang."

Jung Heewon melirik Asmodeus yang berkeliaran di belakang Pabrik. "Apa karena undangan yang dibawa raja iblis?"

Aku mengangguk. Pikiranku sangat rumit. Aku harus pergi ke pulau itu untuk menyelamatkan Yoo Sangah dan juga berpartisipasi dalam Duet Between Good and Evil. Hal yang saat ini lebih mendesak...

[Konstelasi 'Demon-like Judge of Fire' menatapmu.]

[Konstelasi 'Demon-like Judge of Fire' meminta bantuanmu.]

Pikiranku menjadi semakin rumit. Aku tidak percaya Uriel mengatakan ini. Apakah situasi di Eden seburuk itu? Namun, jika aku menghadiri Duet Between Good and Evil...

「(Dokja-ssi, aku sudah pernah bilang, kan. Sebuah quest harus selalu diawali dengan quest.)」

... Eh?

'Yoo Sangah-ssi?'

「(Ya.)」

'Apa kau yang tadi membangunkanku?'